KONTEKS.CO.ID – Pemerintah Kanada memperpanjang larangan bagi WNA untuk memiliki rumah di negara tersebut.
Wakil Perdana Menteri Kanada. Menteri Chrystia Freeland mengatakan dalam sebuah pernyataan, Minggu 4 Januari 2024 mengatakan, langkah tersebut bertujuan untuk mengatasi kekhawatiran masyarakat Kanada akan makin kesulitan memiliki rumah di kota-kota besar dan kecil di seluruh negeri.
“Sebagai bagian dari upaya untuk menjadikan perumahan lebih terjangkau bagi warga Kanada, larangan kepemilikan asing atas perumahan Kanada, yang saat ini akan berakhir pada 1 Januari 2025, akan diperpanjang hingga 1 Januari 2027,” kata
Sebagai informasi, Kanada sedang menghadapi krisis keterjangkauan perumahan. Hal itu kemungkinan karena peningkatan jumlah migran dan pelajar internasional.
Kehadiran mereka telah meningkatkan permintaan akan rumah. Sementara kenaikan biaya telah memperlambat pembangunan.
Bulan lalu, Kanada mengumumkan pembatasan izin pelajar internasional selama dua tahun.
Pemerintah juga akan berhenti memberikan izin kerja kepada beberapa pelajar setelah lulus.
Hal itu karena Kanada berupaya mengendalikan jumlah pendatang baru yang mereka nilai memperburuk krisis perumahan.
Pertumbuhan populasi yang pesat akibat imigrasi telah memberikan tekanan pada layanan seperti kesehatan dan pendidikan.
Kehadiran mereka juga turut andil dalam kenaikan biaya perumahan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"