KONTEKS.CO.ID – Jalan rusak yang ada di India ini malah berhasil menghidupkan orang mati.
Kisah ini bermula saat seorang pria berusia 80 tahun dari Haryana bernama Darshan Singh Brar mendapat perawatan di rumah sakit karena mengeluh tidak enak badan.
Dokter mendiagnosanya menderita infeksi dada parah. Kondisi itu berdampak buruk pada kondisi jantungnya yang sudah bermasalah sebelumnya.
Setelah beberapa hari mendapat perawatan, dokter menyatakan Darshan meninggal.
Salah satu cucu Darshan, Balwan Singh mengatakan, saudaranya memberitahukan kematian sang kakek pada Kamis, 11 Januari 2024 pagi pukul 09.00 waktu setempat.
Jenazah Dibawa Pulang untuk Upacara Kematian
Keluarga memutuskan untuk membawa jenazah Darshan ke Nising yang kira-kira berjarak 100 km jauhnya dari rumah sakit menggunakan ambulans untuk upacara terakhir.
“Kami telah memberi tahu kerabat dan warga sekitar atas berita duka ini. Kami semua sudah berkumpul untuk berduka atas kematiannya,” katanya.
Tak hanya itu, mereka juga telah memasang tenda dan memasak makanan untuk para pelayat. Keluarga juga telah menyiapkan kayu untuk kremasi.
Namun sesuatu yang langka terjadi. Saat ambulans dalam perjalanan menuju Nising, tepatnya di dekat Dhand, sebuah desa di Distrik Kaithal Haryana, mobil tersebut melewati jalan rusak dan berlubang parah.
Saat itulah saudara laki-laki Balwan, yang sedang menjaga jenazah kakeknya, melihat pria tua itu menggerakkan tangannya.
Dia segera memeriksa denyut nadinya. Setelah merasakannya, dia memperingatkan pengemudi untuk membawa mereka ke rumah sakit terdekat.
Di rumah sakit, dokter memastikan Darshan Singh Brar masih hidup dan merujuknya ke rumah sakit di Nising.
Darshan lantas dibawa ke Rumah Sakit NP Rawal di Karnal. Kondisinya masih kritis, namun ia berjuang untuk hidupnya.
“Sungguh keajaiban, kini kami berharap kakek saya segera pulih,” kata Balwan.
Pelayat justru mengucapkan selamat kepada keluarga Darshan atas keajaiban tersebut.
Dokter yang merawat Brar di rumah sakit di Karnal tidak dapat memastikan apakah dia sebelumnya telah meninggal.
Pasalnya, pasien masih hidup ketika tiba di RS tersebut.
Mereka mengatakan, meski kondisinya masih sangat serius, pria itu kini bisa bernapas sendiri.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"