KONTEKS.CO.ID – Tambang emas Zimbabwe yang ada di bawah tanah runtuh. Akibatnya, 11 pekerja tambang terjebak di lubang bawah tanah.
Peristiwa ini terjadi di Tambang Redwing Zimbabwe, 270 km sebelah barat ibu kota Harare, Kamis, 4 Januari 2024 pagi.
Kementerian Pertambangan Zimbabwe dalam sebuah pernyataan pada Jumat, 5 Januari 2024 mengatakan dugaan awal, gempa bumi memicu runtuhnya tanah.
Pemilik Tambang Redwing, Metallon Corporation mengonfirmasi insiden tersebut dalam pernyataan terpisah.
Perusahaan telah mengerahkan tim penyelamat untuk mengevakuasi para penambang yang terperangkap kembali ke permukaan.
“Tim telah melakukan beberapa upaya penyelamatan. Namun, kondisi tanah masih tidak stabil, sehingga membuat operasi penyelamatan tidak aman. Tim kami dengan cermat menilai kondisi tanah untuk memastikan operasi penyelamatan berjalan dengan aman sesegera mungkin,” kata Metallon.
Operasi penambangan di Redwing telah dilakukan oleh penambang subsisten yang melakukan pekerjaan tanpa izin sejak tambang tersebut ditempatkan di bawah penyelamatan perusahaan pada tahun 2020.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"