KONTEKS.CO.ID – Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri akan bertemu Sri Paus di Santo Basilica, Vatikan, Senin, 18 Desember 2023.
Pertemuan itu digelar setelah Megawati mengikuti persidangan sebagai hakim atau Juri Zayed Award Human Fraternity (ZAHF). Acara digelar pada 17-19 Desember 2023.
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Luar Negeri yang juga Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah, mengatakan, pertemuan keduanya akan digelar di tempat yang sama dengan lokasi ZAHF.
Sementara hari ini, Minggu, 17 Desember 2023, Megawati sudah berada di Roma, Italia.
Dia didampingi Puan Maharani, Yassona Laoly, Olly Dondokambey, Ahmad Basarah dan juga Dubes RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi.ZAHF
Sebagai informasi, selain Megawati, ada lima tokoh lain yang menjadi juri ZAHF.
Di antara lain YM Hakim Muhammada Abdelsalam yang merupakan Sekretaris Jenderal Dewan Tetua Muslim Dunia sekaligus Sekretaris Jenderal ZAHF.
Kedua, YM Kardinal Leonardo Sandri, Prefect Emeritus Sri Paus untuk Gereja Oriental).
Selanjutnya, Rebeca Grynspan Mayufis yang merupakan Sekretaris Jenderal UNCTAD.
Keempat, Rabbi Abraham Cooper yang merupakan Ketua Komisi Amerika untuk Kebebasan Beragama Internasional.
Terakhir, Irina Bokova yang merupakan mantan dirjen UNESCO.
Mohammada Abdelsalam selaku Sekjen ZAHF mengatakan, lembaga kemanusian internasional tersebut mengadakan seleksi untuk memilih tokoh-tokoh di dunia setiap tahun.
Seleksi dilakukan baik perseorangan maupun organisasi yang dianggap berjasa bagi perjuangan kemanusiaan dan persaudaraan antarumat manusia untuk mendapatkan penghargaan atau award.
Untuk menentukan pemenang award, ZAHF memilih hakim atau juri yang terdiri atas tokoh-tokoh yang dianggap kredibel serta berperan positif bagi negara atau dunia.
Tahun ini, lembaga bergengsi tersebut memilih Megawati Soekarnoputri dari Indonesia sebagai salah satu hakim/juri ZAHF.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"