digital

Bjorka is Back, Sebut Data Nasabah Bank BCA Dijual di Dark Forums: Nama, Nomor Rekening, Jumlah Saldo

Kamis, 6 Februari 2025 | 20:28 WIB
Peretas Bjorka membongkar penjualan data nasabah Bank BCA yang bocor di Dark Forums. (X.com @bjorkanesiaaa)

KONTEKS.CO.ID - Bjorka is back. Melalui akun Twitter-nya, @bjorkanesiaaa, musuh utama Kementerian Komdigi itu menebar ancaman ke Bank BCA.

Namun kali ini, bukan Bjorka sendiri yang "jualan" data curian dari perusahaan yang di-spill-nya.

Berdasarkan cuitannya di tanggal 5 Februari 2025, ia mengingatkan manajemen PT Bank Central Asia Tbk untuk tidak main-main dengan data yang berhasil dibobol hacker.

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Langsung Mandi Setelah Olahraga Bisa Menyebabkan Panu?

Pada unggahannya, dia menyematkan sejumlah tangkapan layar black hackers jualan data milik nasabah BCA yang bocor di web Dark Forums.

Salah satunya akun SkyWave yang mengaku memiliki data 890.000 akses dan 4,9 juta basis data BCA Mobile Bank.

Untuk meyakinkan peminatnya, ia membocorkan data salah satu nasabah Bank BCA. Mulai dari nama nasabah, nomor rekening hingga jumlah saldonya.

Baca Juga: Strategi Mengakses Situs yang Diblokir, Salah Satunya Menggunakan Proxy Web

"@BankBCA a surprise for banks in indonesia, if they do not respond to this then, bank bca will experience a major breach," tulis Bjorka, mengutip Kamis 6 Februari 2025.

"bank bsi and bcia are targeted by ransomware groups, and maybe they will target all banks in indonesia, but i don't know just trying to guess, hahahaha. lol," tulisnya lagi.

Jika diterjemahkan secara bebas, "@BankBCA kejutan buat bank di Indonesia, kalau tidak segera tanggap, bank BCA bakal mengalami kebobolan besar. bank BSI dan BCA jadi incaran kelompok ransomware, dan mungkin semua bank di Indonesia yang akan diincar, tapi entahlah cuma coba tebak aja, hahahaha. lol."

Baca Juga: Foto Video di HP Tak Sengaja Terhapus? No Panik, Begini Cara Memulihkannya

Selain BCA, SkyWave juga mengklaim menjual data 5 juta pekerja Bank Syariah Indonesia (BSI).

Sekadar informasi, Bjorka beberapa kali merepotkan BSSN dan Kementerian Kominfo (nama sebelumnya dari Komdigi).

Ia beberapa kali merilis data-data milik perusahaan di Indonesia. Bahkan mengungkap data pribadi milik mantan Presiden Jokowi dan BIN. ***

Tags

Terkini