KONTEKS.CO.ID - Menjelang pengumuman iPhone 14 Series, Pemerintah Brazil memberikan peringatan terakhir kepada Cupertino. Mereka dilarang penjualan iPhone apa pun yang tidak dilengkapi dengan pengisi daya atau kelengkapan pengecasan di dalam kotak.
Sebagai pengingat, Apple awalnya melepas pengisi daya dari kotak ritel pada edisi iPhone 12. Sejak itu pula mereka tidak lagi menyertakannya dengan model iPhone lainnya.
Artinya, semua iPhone yang dirilis dalam tiga tahun terakhir tidak bisa lagi dijual secara legal di Brasil.
Informasi ini awalnya diterbitkan oleh otoritas Brasil dalam lembaran resmi negara tersebut. Kemudian dipublikasikan oleh Reuters dalam sebuah artikel khusus.
Alasan di balik keputusan tersebut adalah penghapusan pengisi daya merupakan praktik diskriminatif yang disengaja terhadap konsumen. Pembelaan biasa Apple, yaitu bahwa pengisi daya tidak disertakan karena masalah lingkungan, tidak bertahan di pengadilan.
Ini bukan pertama kalinya Apple dibawa ke pengadilan karena praktik kontroversial. Perlu dicatat bahwa perusahaan saat ini sedang ditekan oleh legislator di seluruh dunia untuk meninggalkan port Lightning miliknya demi USB-C demi kenyamanan pelanggan.
Diakui, sebagian besar produsen smartphone besar menyukai praktik tidak menyertakan pengisi daya di dalam kotak. Apakah daya tariknya terletak pada implikasi lingkungan atau margin keuntungan yang lebih besar masih menjadi perdebatan.