KONTEKS.CO.ID – GOTO ramai dibicarakan di platform Twitter. Ini dikarenakan nilainya yang jatuh dibandingkan saat IPO atau penawaran saham perdana.
Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) saat IPO adalah Rp338 per saham. Tapi hari ini perdagangannya ditutup ke level Rp151 per lembar saham. Ini adalah harga terendah sepanjang tahun 2022.
Jadi trending topic di Twitter, hingga berita ini diturunkan ada 14.600 cuitan terkait GOTO. Seakan tahu akan pasar saham, warganet saling melemparkan opininya masing-masing.
“Kalo GOTO jelek, kenapa perusahaan sekelas Astra dan Telkom invest disitu? Bro, nama-nama besar seperti Sequoia Capital, SoftBank, dan Temasek juga invest di FTX, sebuah crypto exchange, tapi skrg mereka rugi 100% setelah FTX bangkrut,” cuit @investorga***, dikutip Kamis, 1 Desember 2022.
Sementara itu, Bloomberg mengungkap anjloknya saham berkode GOTO di BEI tersebut. “Perusahaan teknologi terbesar di Indonesia, GoTo, anjlok 6,6% ke rekor terendah setelah penguncian saham berakhir, membebaskan pendukung awal untuk memotong kepemilikan mereka,” sebut akun resmi Bloomberg, @business.
Berdasarkan pemberitaan yang ada, anjloknya harga saham GOTO disebut-sebut akibat kekhawatiran pasar pascaperiode penguncian saham atau lockup dibuka. Lockup ialah masa penguncian saham agar pemegang saham pengendali tak bisa menjual sahamnya ke pasar. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"