KONTEKS.CO.ID – Setelah berlangsungnya pemungutan suara pada Pemilu 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengambil langkah proaktif dengan meningkatkan patroli siber guna mengatasi penyebaran hoaks yang diprediksi meningkat pasca-pemilu.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong, menyatakan komitmennya dalam menghadapi tantangan ini.
Kolaborasi Kominfo dan Bawaslu Tangkal Hoaks
Dalam upaya untuk menangkal penyebaran hoaks, tim Satuan Tugas Anti Hoaks telah bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk melaksanakan patroli siber.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam memastikan informasi yang beredar pasca-pemilu dapat diverifikasi dan tidak merugikan masyarakat.
Penggunaan Mesin Pengais Konten Negatif
Selain patroli siber, Kominfo juga mengoperasikan mesin pengais konten negatif (Automatic Identification System/AIS) untuk menangkal penyebaran konten-konten negatif di internet.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran informasi palsu yang dapat mempengaruhi opini publik.
Peran Masyarakat Lawan Hoaks
Usman juga mengimbau masyarakat untuk turut berperan aktif dengan melaporkan informasi yang tidak benar di media sosial dan platform digital lainnya.
Dengan melaporkan konten yang terindikasi hoaks, masyarakat dapat membantu pemerintah dalam memerangi penyebaran informasi palsu dan menjaga keamanan digital.
Tindakan Tegas Terhadap Konten Hoaks
Kominfo menegaskan bahwa konten yang terindikasi hoaks akan segera ditindaklanjuti dengan menghapusnya dari platform yang bersangkutan.
Dengan langkah ini, pemerintah berupaya untuk meminimalisir dampak negatif dari penyebaran hoaks pasca-pemilu.
Kesadaran Bersama untuk Menciptakan Lingkungan Digital yang Aman dan Sehat
Usman juga mengajak masyarakat untuk bersatu dalam upaya mencegah penyebaran hoaks. Dengan tidak menyebarkan informasi yang tidak terverifikasi, kita dapat menjaga persatuan dan menghindari perpecahan dalam masyarakat
. Langkah ini merupakan bagian dari tanggung jawab bersama untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan sehat bagi semua.
Komitmen Pemerintah Dalam Membangun Lingkungan Digital yang Aman dan Sehat
Langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah menunjukkan komitmennya dalam membangun lingkungan digital yang aman dan sehat bagi seluruh warga negara.
Dengan bersama-sama menjaga keamanan dan kebenaran informasi, kita dapat memperkuat fondasi demokrasi dan memastikan kedaulatan digital negara kita.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"