KONTEKS.CO.ID – Hari ini, tepatnya tanggal 2 Februari, hadir dengan sejumlah peringatan penting yang dirayakan di seluruh dunia.
Jatuh pada hari Jumat dalam penanggalan kalender Masehi, tanggal 2 Februari menjadi tonggak berbagai peristiwa bersejarah dan peringatan yang mencerminkan keberagaman dan kesadaran akan isu-isu penting.
Mari kita eksplor lebih lanjut tentang apa yang diperingati pada tanggal 2 Februari.
Hari Lahan Basah Sedunia
Pada tanggal 2 Februari, dunia merayakan Hari Lahan Basah Sedunia. Peringatan ini bertujuan untuk menghargai keberagaman dan kepentingan lahan basah bagi ekosistem global.
Lahan basah adalah area yang tergenang air sepanjang tahun, menciptakan lingkungan yang mendukung beragam flora dan fauna unik.
Fungsi lahan basah mencakup penyediaan air tanah, habitat untuk tanaman, ikan, mamalia, dan burung yang tidak tertemukan di tempat lain, serta perlindungan alami terhadap badai dan topan.
Meskipun memiliki peran vital, lahan basah rentan terhadap perubahan iklim dan aktivitas manusia. Oleh karena itu, Hari Lahan Basah Sedunia menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlunya menjaga dan melindungi lahan basah.
Tanggal 2 Februari terpilih sebagai Hari Lahan Basah Sedunia karena pada hari ini, Konvensi Lahan Basah pertama kali disahkan.
Kesadaran global terhadap pentingnya pelestarian lahan basah semakin meningkat, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) secara resmi menetapkan Hari Lahan Basah Sedunia.
Hari Kesadaran Artritis Reumatoid
Setiap tahun, tanggal 2 Februari terperingati sebagai Hari Kesadaran Artritis Reumatoid. Peringatan ini, yang Rheumatoid Patient Foundation tetapkan, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit Artritis Reumatoid (RA).
RA adalah gangguan peradangan kronis yang memengaruhi persendian manusia karena sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sendiri.
Gejalanya melibatkan pembengkakan, peradangan, nyeri hebat, dan dapat mempengaruhi organ tubuh lainnya.
Meskipun belum ada obat yang menyembuhkan RA, pengelolaan gejala melalui gaya hidup sehat dan pengobatan yang tepat dapat membantu mengendalikan penyakit ini.
Pada tahun 2011, Rheumatoid Patient Foundation terdirikan oleh para penderita RA untuk menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran tentang kondisi ini.
Hari Kesadaran Artritis Reumatoid, yang tertetapkan pada tahun 2013, menjadi momen untuk memberdayakan individu dan mengatasi miskonsepsi seputar penyakit ini.
Hari Candlemas
Tanggal 2 Februari juga terkenal sebagai Hari Candlemas atau Hari Lilin, sebuah perayaan kuno dalam kalender Kristen yang berasal dari abad ke-4 Masehi di Yerusalem.
Perayaan ini memiliki akar sejarah yang tercatat dalam catatan perjalanan seorang wanita bernama Egeria, yang menuliskan pengalaman ziarahnya ke Kota Suci Yerusalem.
Pada abad ke-6, tradisi Candlemas berkembang ketika Kaisar Yustinianus I memerintahkan doa besar-besaran di Konstantinopel setelah melewati wabah. Ritual memegang lilin yang terberkati menjadi simbol spiritual dan penghormatan.
Meskipun beberapa orang mungkin menganggapnya sebagai perayaan kuno, umat Kristen tetap merayakan Candlemas hingga sekarang dengan tekun, melihatnya sebagai simbol “cahaya di dunia” yang membawa harapan dan kebijaksanaan.
Hari Ayn Rand
Hari Ayn Rand, yang terayakan setiap tanggal 2 Februari di Amerika Serikat, adalah penghormatan terhadap karya seorang penulis dan filsuf inspiratif bernama Ayn Rand.
Nama aslinya adalah Alisa Zinovyevna Rosenbaum, dan melalui aliran pemikiran yang terkenal sebagai Objektivisme, Rand meninggalkan warisan intelektual yang berpengaruh.
Lahir di tengah-tengah revolusi Rusia, pengalaman Rand membentuk pemikirannya tentang konflik antara individualitas dan kolektivitas.
Meskipun kontroversial dalam pandangan politiknya, karya-karya Rand menceritakan kisah tentang kehidupan dan menarik perhatian filsuf akademis pada zamannya.
Hari Ayn Rand bukan hanya tentang menghargai karya-karyanya yang inspiratif, tetapi juga untuk merayakan kehidupan yang bertahan dari konflik dan ketidakpastian politik di masa lalu. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"