KONTEKS.CO.ID – Steam untuk Windows. Usia Steam dari komputer atau PC Windows lawas hanya tinggal menghitung hari. Dukungan untuk sistem operasi (OS) lama Windows 7, 8, dan 8.1 di Steam akan berakhir pada 1 Januari 2024.
Pengumuman ini Steam resmi sampaikan dengan menggarisbawahi instalasi pada OS tersebut tidak akan lagi menerima pembaruan. Termasuk yang berkaitan dengan keamanan.
Meskipun hanya sekitar 1% pengguna platform yang masih menggunakan OS lawas tersebut, jika dilihat dari jumlah total pengguna yang mencapai 1,2 miliar, maka angka ini mencerminkan 12 juta pengguna.
Angka yang besar ini menunjukkan adanya sekelompok pengguna yang masih berpotensi terpengaruh dengan berakhirnya dukungan mereka untuk OS lama.
Penyebab utama penghentian ini adalah ketergantungan fitur inti Steam pada browser Google Chrome. Google telah menghentikan dukungan Chrome pada OS Windows 7, 8, dan 8.1 sejak Februari 2023.
Platform game tidak dapat memberikan dukungan teknis terhadap masalah yang mungkin muncul pada OS tersebut setelah 1 Januari 2024. Sebab Steam terbangun menggunakan Chromium Embedded Framework yang terkait erat dengan Chrome.
Rekomendasi terpenting dari platform permainan ini adalah agar pengguna OS lama segera memperbarui ke versi Windows yang lebih baru, seperti Windows 10 atau 11.
Ini teranjurkan untuk menjaga keamanan perangkat dari ancaman malware. Serta untuk memastikan kelancaran operasional Steam dan game lain yang terakses melalui platform tersebut.
Pentingnya Pembaruan Sistem Operasi untuk Steam
Pembaruan ke OS terbaru tidak hanya menjamin kelangsungan dukungan dari Steam, tetapi juga melindungi perangkat dari ancaman keamanan yang terus berkembang di internet.
Dengan Windows 7 dan 8 tidak lagi menerima pembaruan keamanan, perangkat yang masih menjalankan sistem operasi lama tersebut menjadi rentan terhadap ancaman malware dan eksploitasi.
Jadi, bagi pengguna Windows 7, 8, atau 8.1, memperbarui sistem operasi merupakan langkah yang bijak untuk melindungi perangkat. Dan memastikan kesesuaian dengan platform digital.
Jika kamu masih menggunakan OS lama, mungkin saatnya untuk melangkah maju menuju sistem yang lebih baru demi pengalaman yang lebih aman dan terintegrasi. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"