KONTEKS.CO.ID – Hampir setahun setelah rumor pertama tentang smartwatch keluar, Google Pixel Watch akhirnya diumumkan secara resmi.
Jam tangan pintar akan menjalankan Wear OS 3.5, meskipun versi itu jarang terlihat tanpa skin One UI Watch Samsung di atasnya.
Pixel Watch tersedia dalam dua pilihan, yakni WiFi dan LTE. Tetapi hanya satu ukuran yakni 41mm.
Jam tangan ini dilengkapi layar berukuran kecil 1,2 inci, yang mencapai puncak kecerahan 1.000 nits untuk visibilitas di luar ruangan dan memiliki mode Always-On.
Gorilla Glass 5 yang menutupi arloji berbentuk kubah, satu-satunya kontrol fisik adalah tombol di samping. Sasis terbuat dari baja tahan karat, sehingga dipercaya tahan cukup tahan lama.
Laman GSM Arena melaporkan, Pixel Watch memiliki sensor detak jantung di bagian bawah serta sensor EKG untuk pembacaan jantung yang lebih detail. Google memanfaatkan keahlian tim Fitbit untuk mengembangkan algoritme yang lebih akurat untuk pelacakan kesehatan secara keseluruhan -jam tangan ini bahkan dapat memberi tahu Anda kapan waktu terbaik untuk beristirahat dan memulihkan diri.
Anda juga dapat membawa jam tangan ini berenang dengan ketahanan air 5ATM (yang sering Anda lihat tercantum sebagai 50 m).
Alih-alih chip khusus seperti pada ponsel, Google memilih Exynos 9110 standar, yang telah digunakan pada Galaxy Watch sejak 2018. Prosesor telah dipasangkan dengan RAM 2 GB (Watch5 Pro baru memiliki 1,5 GB) dan Google yakin baterainya cukup untuk bertahan 24 jam.
Untuk konektivitas, ada versi LTE jika pengguna ingin menggunakan jam tangan tanpa ponsel. Jika tidak, Anda mendapatkan konektivitas WiFi (2.4GHz) dan Bluetooth (5.0) biasa, ditambah NFC untuk Google Pay (atau layanan pembayaran seluler lainnya).
Di Eropa, Pixel Watch (WiFi) akan dijual seharga Rp5,3 juta, sedangkan opsi LTE dilepasRp6,1 juta. Pixel Watch juga hadir dengan 6 bulan gratis Fitbit Premium (ditambah 3 bulan YouTube Premium). ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"