KONTEKS.CO.ID – Rudal SAM TNI AL berhasil menghancur aset strategis musuh yang menyusup di perairan utara Bali. Ini membuat musuh terpukul mundur menjauhi NKRI.
Ini adalah latihan penembakan senjata strategis di perairan utara Bali, akhir pekan kemarin. Latihan dengan rudal SAM TNI AL bertujuan meningkatkan kemampuan tempur, serta kesiapan dan kesiagaan operasional unsur. Inilah yag menjadi prioritas dari Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.
Senjata strategis Rudal SAM (surface to air missile) TNI AL ditembakan dari KRI R.E Martadinata-331. Sedangkan objek sasaran latihan penembakan menggunakan drone dari Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) yang terbang dan diintersep oleh rudal dari jarak 20 km.
Drone sasaran udara diluncurkan dari geladak heli KRI Diponegoro-365, yang selanjutnya dilaksanakan tracking sasaran dengan prosedur penembakan. SAM ditembakkan dan berhasil menghancurkan sasaran udara di perairan utara Pulau Bali.
Usai menghancurkan sasaran udara seluruh KRI yang melaksanakan latihan membentuk konvoi melewati posisi KRI Nanggala untuk melaksanakan penghormatan kepada para pahlawan.
Selain mengerahkan KRI R.E Martadinata-331, dalam latihan tersebut TNI AL melibatkan sejumlah kapal perang dan satuan-satuan lain. Di antaranya, KRI Diponegoro-365, KRI Sultan Iskandar Muda-367, Skuadron 700 Puspenerbal, Tim Kopaska, dan Satuan Kapal Selam Koarmada II. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"