KONTEKS.CO.ID – Wakil Bupati Kabupaten Brebes dua periode, Narjo, resmi mendaftar sebagai bakal calon bupati (Bacabup) ke Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
Suasana meriah mewarnai pengembalian formulir pendaftaran bakal calon bupati Kabupaten Brebes 2024-2029 itu di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes, Jumat, 10 Mei 2024.
Berbeda dengan bacabup sebelumnya, Narjo yang dikenal sebagai sosok sederhana dan rajin silaturahmi ke masyarakat itu datang dikawal ribuan pendukung dan simpatisan dari berbagai lapisan.
Setibanya di markas partai berlambang banteng, Narjo yang dikenal minim dari isu negatif itu diterima langsung oleh Pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes, Kirso, Mashadi dan Imam, yang merupakan panitia penjaringan untuk bakal calon bupati Kabupaten Brebes.
“Saya Narjo kader PDI Perjuangan Sejak 1992, hari ini resmi mendaftar sebagai Bacabup Kabupaten Brebes. Saya mohon doa dan restu dari saudara-saudari sekalian, sekaligus saya mohon agar kita jaga perdamaian dalam proses pemilukada nanti dengan tidak menjelekkan kontestan lain,” kata Narjo di hadapan ribuan simpatisan yang pengiringnya usai penyerahan formulir.
Narjo juga mengaku cukup kaget dengan banyaknya simpatisan yang mengantar dirinya menyerahkan formulir pendaftaran ini.Â
Dia tidak menyangka dukungan terhadap dirinya bisa sebesar ini untuk maju dalam kontestasi pilkada.
“Kalau Brebes mau maju, jalannya rusak jadi apik, pendidikan tidak dijadikan mafia, supaya pupuk-pupuk mudah didapatkan, dan rakyat tidak terintimidasi. Maka kita rapatkan barisan sesuai perintah Ibu Ketum PDI Perjuangan Ibu Megawati,” kata Narjo.
Narjo yang mengaku sebagai orang desa dan anak petani, akan melanjutkan pesan dan amanah orangtuanya agar loyal pada aturan partai, dan tidak menclok sana sini.
“Saya ini orang desa, lahir dari petani asli, Marhaen dan diteruskan oleh saya. Pesan dari bapak saya agar loyal, tidak menclok-menclok. Kita PDI Perjuangan jangan menclok-menclok. Buat apa jabatan kalau korupsi memperkaya diri. Kita ini kader ideologis, kita tetap PDI Perjuangan. Kita hormati aturan partai,” katanya.
Nama Narjo memang sudah tidak asing di mata masyarakat Brebes. Memiliki pengalaman lengkap karena pernah pejabat di eksekutif dan legislatif.
Sebagai wakil bupati dua kali pada periode 2012-2017 dan 2017-2022. Dia juga pernah menjabat sebagai anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan periode 2004-2009 dan 2009-2014. Pada medio 2012, Narjo mundur dan maju menjadi wakil bupati Kabupaten Brebes.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"