KONTEKS.CO.ID – Bayi perempuan ditemukan di semak-semak dekat vila milik artis Nana Mirdad di Denpasar, Bali. Bayi tersebut langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Nana Mirdad mengatakan, bayi ini ditemukan oleh sang ART di semak-semak dalam keadaan yang meprihatinkan. Bayi tersebut dalam kondisi tanpa sehelai kain yang menutupi tubuhnya. Bahkan tali pusar sang bayi menempel dan badannya sudah mulai membiru.
“Siang ini, mbak di rumah nemuin bayi baru lahir dibuang di semak2 dekat rumah. Telanjang, masih ada tali pusar. Tanpa alas, tanpa kain sepotongpun di badan anak ini. Ditaruh di tanah begitu saja.. Semak2 ini tempat banyak biawak dan anjing yang berkeliaran, bahkan kadang ular piton,” tulis Nana di akun Instagram @nanamirdad.
Setelah menemukan bayi itu, istri dari dari Andrew white ini langsung membawa bayi itu ke RS Mandara, Bali. Nana juga tak lupa untuk melaporkan ke Dinas Sosial setempat.
Ia melanjutkan, bayi perempuan ini sempat terkena hipotermia tetapi sudah tertangani oleh pihak UGD RS Mandara, Bali.
Hipotermia sendiri adalah kondisi darurat medis yang terjadi ketika tubuh lebih cepat kehilangan panas dibandingkan panas yang dihasilkan. Kondisi ini menyebabkan suhu tubuh menjadi sangat rendah.
Suhu tubuh normal adalah 37 derajat Celcius, sementara ketika mengalami hipotermia, suhu tubuh akan berada di bawah 35 derajat celcius. Penyebab hipotermia ini adalah berada di tempat yang dingin terlalu lama.
“Bayi ini sudah selamat. Sehat… Sempat terkena hypothermia namun sudah diatasi oleh pihak UGD,” tulis Nana.
Nana mengaku berat untuk meninggalkan bayi ini. Ia sempat tergerak untuk mengadopsi bayi ini. Namun, prosedur mengadopsi tak mudah.
“Sebagai seorang ibu, berat meninggalkan bayi ini lagi.. rasa hati ingin bawa pulang dan rawat.. Seperti titipan dari Tuhan.. Tapi pastinya itupun bukan hal yang mudah dilakukan, banyak sekali pertimbangan dalam membesarkan anak,” tulis Nana.
“Kami serahkan bayi ini ke dinas sosial karena itu sesuatu yang benar untuk dilakukan.. So weird, bayi ini aku gendong di tanganku selama sejam, tapi sudah berat untuk berpisah,” tutup Nana. (Laporan : Melani Angelina – Jurnalis Magang)*
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"