KONTEKS.CO.ID – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Lampung, kembali erupsi sebanyak dua kali Selasa pagi tadi, 5 Desember 2023.
Berdasarkan laporan PVMBG, Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi pada pukul 03.56 WIB dan 04.38 WIB.
Tinggi kolom abu teramati pada erupsi pertama setinggi ± 800 meter di atas puncak sedangkan pada erupsi kedua setinggi ± 700 m di atas puncak.
“Terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada hari Selasa, 05 Desember 2023, pukul 03.56 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 800 m di atas puncak (± 957 m di atas permukaan laut),” tulis Jumono melalui laporannya pada laman magma.esdm.go.id.
“Terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada hari Selasa, 05 Desember 2023, pukul 04:38 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 700 m di atas puncak (± 857 m di atas permukaan laut),” tambahnya.
Pada erupsi pertama, kolom abu teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal menuju arah barat laut. Lalu erupsi ini terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 59 mm dan durasi 85 detik.
Sedangkan pada erupsi kedua, kolom abu teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal menuju arah barat laut. Erupsi terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 63 mm dan durasi 41 detik.
PVMBG menginstruksikan kepada masyarakat baik pengunjung, wisatawan, maupun pendaki untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau. Atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif gunung.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"