KONTEKS.CO.ID – Pihak kepolisian menjelaskan terkait insiden binaragawan asal Bali, Justyn Vicky yang meninggal dunia tertindih barbel seberat 210 kilogram (kg).
Justyn Vicky meninggal dunia lantaran patah leher saat gagal mengangkat barbel seberat 210 kg di gym pada Sabtu 15 Juli 2023 sekitar pukul 10.00 Wita.
Kapolsek Denpasar Selatan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari mengungkapkan Justyn Vicky alias Herman Fauzi (34) meninggal seusai menjalankan operasi di rumah sakit.
“Meninggalnya di rumah sakit pascaoperasi. Kalau kejadiannya di Paradise Gym,” ungkap Ida Ayu Made Kalpika Sari kepada wartawan, Senin 24 Juli 2023.
“Korban mengalami patah leher hingga meninggal dunia. Sudah sempat dibawa ke RS tetapi nyawanya tidak bisa terselamatkan,” tambah Ida Ayu Made Kalpika Sari.
Dalam video yang beredar Justyn Vicky mengangkat barbel dalam posisi back squad dan didampingi dua orang rekan fitnesnya.
Saat mengangkat barbel, Justyn Vicky tak kuat hingga jatuh ke belakang dengan barbel yang masih berada di bagian belakang lehernya.
Dia kemudian dibawa ke RSUD Wangaya pada Senin 17 Juli 2023 sekitar pukul 14.00 Wita untuk menjalani operasi.
Namun, korban tetap tidak sadarkan diri hingga dinyatakan meninggal dunia.
“Korban dibawa ke Jember. Dimakamkan di sana,” pungkas Ida Ayu.
Laporan dari Bali Discovery, barbel tersebut menghantam kepala Justyn Vicky sangat keras dan mendorongnya ke depan.
Hantaman barbel tersebut mengakibatkan patah tulang leher yang mengganggu saraf vital yang terkait dengan jantung dan sistem pernapasan Justyn Vicky.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"