Awalnya stadion ini akan diberi nama resmi “Estadi del FC Barcelona”.
Baca Juga: Perintah Presiden Prabowo: Penanganan Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra Prioritas Nasional
Namun, masyarakat lebih sering menyebutnya Camp Nou atau Lapangan Baru, untuk membedakannya dari Les Corts.
Nama ini akhirnya disahkan sebagai nama resmi pada musim 2000/2001 setelah melalui pemungutan suara via pos oleh para anggota klub.
Dari 29.102 suara yang masuk, sebanyak 19.861 suara (68,25 persen) memilih nama Camp Nou.
Baca Juga: Terima Sertifikat UNESCO: Kebaya, Reog, Kolintang Akhirnya Sah Jadi Warisan Takbenda Dunia
Camp Nou memiliki tinggi maksimum 48 meter dan luas area 55.000 meter persegi, dengan ukuran keseluruhan 250 meter panjang dan 220 meter lebar.
Sesuai ketentuan UEFA, ukuran lapangan kini ditetapkan menjadi 105x68 meter.
Dengan kapasitas 99.354 kursi, stadion ini menjadi yang terbesar di Eropa.
Kapasitas tersebut telah berubah-ubah sepanjang sejarah, mulai dari 93.053 penonton saat dibuka pada 1957, meningkat menjadi 120 ribu pada Piala Dunia 1982, lalu turun menjadi kurang dari 99 ribu pada akhir 1990-an setelah aturan penghapusan area berdiri diberlakukan.
Pada musim 1998/1999, UEFA memberikan status lima bintang kepada Camp Nou sebagai pengakuan atas fasilitas dan layanannya.
Pada 2010, sesuai regulasi baru UEFA, status tersebut berubah menjadi Kategory 4, yang diberikan kepada stadion-stadion dengan standar tertinggi dari segi fasilitas, layanan, dan kapasitas.
Baca Juga: Aljabar Strategic: Tobat Nasuha Cak Imin Vs Doli Kompetisi Kepedulian Simbolik Kepada Korban Bencana
Stadion ini juga memiliki berbagai fasilitas istimewa, seperti kapel di dekat ruang ganti, kotak presiden, ruang VIP, ruang pers, studio televisi, pusat medis olahraga, Unit Kendali Operasional (UCO), area pemain veteran, museum klub, serta kantor berbagai departemen FC Barcelona.***