KONTEKS.CO.ID - Bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers, kini menghadapi situasi yang pelik di klubnya, FC Twente.
Meski telah menyatakan keinginan untuk hengkang sejak lama, hingga awal Agustus 2025 belum ada klub yang secara serius mengajukan tawaran untuk merekrutnya.
Kontrak Hilgers bersama Twente akan berakhir pada akhir musim 2025/2026. Pihak klub sendiri tampaknya tak berniat memperpanjang masa baktinya, dan lebih memilih menjualnya di bursa transfer musim panas ini agar tidak kehilangan sang pemain secara gratis tahun depan.
Direktur Teknik FC Twente, Jan Streuer, mengonfirmasi bahwa Hilgers sudah lama ingin mencari tantangan baru.
Namun ia juga mengungkapkan bahwa sejauh ini belum ada pendekatan konkret dari klub lain terkait transfer sang bek.
“Beberapa pemain memang akan pergi. Kami cukup terbuka untuk hal itu, tapi kami juga ingin mendatangkan pengganti terlebih dahulu, bukan hanya menunggu,” jelas Streuer kepada ESPN, dikutip dari Twente Insite.
Baca Juga: Silfester Matutina Ditelepon Jokowi Sebelum Pemeriksaan Polisi Soal Ijazah Palsu
“Hilgers adalah contoh nyata. Ia telah menunjukkan keinginannya untuk melangkah ke jenjang berikutnya selama beberapa tahun terakhir, dan kami siap memberi dia kesempatan itu,” lanjutnya.
Namun, Streuer menyayangkan minimnya pergerakan dari klub peminat. “Rumor selalu ada, tapi belum ada satu pun yang datang dengan tawaran nyata. Itu faktanya,” tambahnya.
Situasi ini makin diperjelas dengan absennya Mees Hilgers dalam dua laga uji coba terbaru FC Twente melawan Porto dan Udinese.
Baca Juga: Pemblokiran Roblox di Sejumlah Negara, Indonesia Siap Nyusul? Ini Alasan di Baliknya
Absensi tersebut mengindikasikan bahwa dirinya sudah tidak lagi masuk dalam rencana tim utama untuk musim yang akan datang.
Dengan musim Eredivisie yang segera dimulai dalam hitungan hari, waktu semakin menipis bagi Hilgers untuk menemukan klub baru.