Rencana Marko Simic setelah Berpisah dengan Persija, Delapan Tahun Tak Terlupakan

KONTEKS.CO.ID - Perpisahan Marko Simic dengan Persija Jakarta menandai akhir dari era emas bersama Macan Kemayoran.

Penyerang asal Kroasia itu memainkan laga terakhirnya di Jakarta International Stadium (JIS), Jumat, 23 Mei 2025.

Ia menutup perjalanan hampir delapan tahun yang penuh prestasi dan kenangan manis.

Marko Simic memulai kiprahnya di Liga 1 Indonesia pada musim 2018 dan langsung menjadi ikon.

Selama berseragam Persija, ia sukses meraih empat gelar bergengsi: Liga 1 2018, Piala Presiden 2018, Boost Fix Super Cup 2018, dan Piala Menpora 2021.

Ia juga menorehkan prestasi individu sebagai top skor di berbagai ajang, termasuk Liga 1 2019 dan Piala Presiden 2018.

Usai pertandingan terakhirnya, Simic menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukungnya selama ini.

“Saya sangat bangga dengan semua yang saya miliki di sini, dukungannya. Ini seperti perjalanan yang jauh, perjalanan yang indah,” ujarnya dengan haru.

Meski telah berpisah dengan klub yang ia anggap sebagai bagian penting dari kariernya, Simic memastikan dirinya belum akan pensiun.

Ia menyatakan keinginannya untuk terus bermain, meski tak mudah meninggalkan klub yang telah menjadi rumah selama hampir satu dekade.

“Tentu akan sulit berganti tempat dan memakai seragam yang lain,” katanya merinci rencana setelah berpisah dengan Persija.

Marko Simic juga menitipkan harapan untuk Persija agar segera memiliki stadion kandang tetap yang bisa dipakai secara konsisten, seperti JIS.

Ia menegaskan bahwa Persija memiliki potensi besar dan layak mendapatkan yang terbaik di masa depan.

Rencana Simic selanjutnya di dunia sepak bola belum diumumkan secara resmi.