KONTEKS.CO.ID — Unai Emery berkomentar bahwa timnya menghadapi misi sulit untuk bisa lolos ke Liga Champions di musim depan.
Unai Emery, pelatih Aston Villa, menilai harapan timnya untuk bermain di Liga Champions di musim depan sebagai sesuatu yang mustahil.
Hal itu diungkapkannya menjelang laga penting melawan rival empat besar Liga Premier Inggris, Manchester United.
Dalam pertandingan pekan ke-34 Premier League 2022/23, Aston Villa akan melawat ke Old Trafford untuk bersua Setan Merah pada Minggu (30/04/2023) malam WIB.
Saat ini, Villa menempati peringkat keenam di klasemen Liga Premier, terpaut enam poin dari Man United yang menempati posisi keempat.
Para penggemar Aston Villa tetap optimis bahwa tim kesayangan mereka bisa meraih tiket bermain di Liga Champions.
Dilansir dari Mirror, Unai Emery menegaskan bahwa langkah terakhir mereka adalah tetap berada di zona Eropa dan tidak memikirkan terlebih dahulu untuk bermain di Liga Champions, yang menurutnya sangat sulit bahkan mustahil.
“Masih ada lima pertandingan yang harus kita jalani. Untuk bermain di Liga Champions musim depan sangatlah sulit, namun kita memiliki peluang bermain di Liga Europa, atau Europa Conference League,” ucap Emery.
Aston Villa sendiri sedang menikmati performa yang cukup baik dalam beberapa pekan terakhir. The Villans tak terkalahkan dalam 10 laga terakhir mereka.
Namun, Unai Emery menekankan pentingnya untuk fokus pada pertandingan demi pertandingan dan tidak terlalu memikirkan tujuan jangka panjang.
“Kami pantas mendapatkan kesempatan ini dan bermain di kompetisi Eropa musim depan menjadi target baru kami,” ujar Emery.
Pada laga melawan Manchester United nanti, Aston Villa dikabarkan tidak diperkuat beberapa pemain kunci seperti Matty Cash, Philippe Coutinho, Leon Bailey, dan Boubacar Kamara.
Namun, Unai Emery berharap keempat pemain tersebut bisa kembali berlatih pada minggu depan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"