KONTEKS.CO.ID – Hari Keadilan Sosial Sedunia resmi diperingati setiap tanggal 20 Februari. Peristiwa tersebut jatuh pada minggu keempat di bulan Februari. Hari Keadilan Sosial Sedunia diresmikan PBB pada 26 November tahun 2007.
Dengan adanya peringatan ini, PBB merangkul seluruh dunia agar mencerminkan keadilan melalui pekerjaan, perlindungan sosial, dialog sosial, prinsip dan hak dasar di tempat kerja.
Dilansir dari news.detik.com begini sejarah dan tema Hari Keadilan Sosial Sedunia tahun ini.
Hari Keadilan Sosial Sedunia bermula dari International Labour Organization (ILO) yang termasuk organisasi buruh. Mereka meminta keadilan sosial yang berlandaskan pada Deklarasi Philadelphia tahun 1944 serta prinsip hak dasar di tempat kerja.
Deklarasi penting itu adalah penegasan yang kuat dari nilai ILO. Dengan adanya langkah tersebut perwakilan pemerintah, organisasi pengusaha dan pekerja dari 182 negara membentuk organisasi untuk mencapai kemajuan serta keadilan sosial dalam konteks global.
Mereka turut berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas ILO agar memajukan tujuan tersebut. Deklarasi itu melambangkan konsep pekerjaan yang layak untuk mencapai tujuan konstitusionalnya.
Hari Keadilan Sosial Sedunia mencerminkan perlunya dimensi sosial yang kuat agar mencapai hasil yang baik dan adil untuk seluruh pekerja buruh. Hal ini menjadi ajang untuk mempromosikan keadilan berdasarkan pekerjaan yang layak, serta mempercepat kemajuan dalam pelaksanaan agenda pekerjaan.
Hal tersebut tentu mencerminkan pandangan produktif dengan menyoroti perusahaan yang berkelanjutan dalam menciptakan kesempatan kerja juga pendapatan yang lebih tinggi bagi kalangan buruh.
PBB mengaku pembangunan dan keadilan sosial kian diperlukan guna mencapai target sekaligus memelihara perdamaian antar bangsa. Dibentuknya Hari Keadilan Sosial Sedunia akan menyadarkan seluruh pihak bahwa pembangunan dan keadilan sosial tidak bisa dicapai tanpa adanya perdamaian juga keamanan.
Telah resmi, pada 26 November 2007 PBB menyepakati setiap tanggal 20 Februari akan diperingati sebagai Hari Keadilan Sosial Sedunia.
Hari Keadilan Sosial Sedunia: Tema Tahun Ini
Tema Hari Keadilan Sosial Sedunia tahun ini adalah ‘Mencapai Keadilan Sosial Melalui Pekerjaan Formal.’ Tema ini merujuk pada formalitas pekerjaan sebagai prasyarat mengurangi kemiskinan serta ketidaksetaraan antar pekerja.
Adanya tema tersebut bukan tanpa alasan. Berdasarkan catatan PBB, lebih dari 60 persen penduduk dunia bekerja mencari nafkah di sektor ekonomi informal.
Sejak adanya pandemi COVID-19 kerentanan bagi pekerja di sektor informal. Mereka kekurangan pelindungan sosial atau tunjangan terkait pekerjaannya. Maka akan ada kemungkinan mereka dua kali lebih miskin dibandingkan dengan pekerja yang formal.
Di hari Keadilan Sosial Sedunia tahun ini, PBB melihat mayoritas orang yang bekerja di sektor informal bukan karena tidak punya pilihan lagi. Tetapi mereka kurang mendapat kesempatan dalam pekerjaan lain, terutama /di sektor formal.
Dengan tema Hari Keadilan Sosial Sedunia tahun ini, diharapkan pekerja di sektor informal dapat bertransisi. Hal ini bertujuan untuk mengintegrasikan pekerja informal mendapatkan partisipasi perempuan di lingkungan kerja.
Demikian sejarah serta tema Hari Keadilan Sosial Sedunia pada tahun ini, semoga bermanfaat.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"