KONTEKS.CO.ID – Adanya kemajuan Iptek yang masuk ke Indonesia, namun tidak sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan bangsa Indonesia maka akan berdampak negatif bagi masyarakat.
Berdasarkan sejumlah sumber, adapun dampak negatif kemajuan Iptek di bidang politik adalah sebagai berikut:
1. Masyarakat Tak Menganut Ideologi Pancasila
Perkembangan Iptek dapat meyakinkan sebagian masyarakat bahwa liberalisme akan membawa manusia ke arah kemajuan dan kemakmuran. Dengan demikian perkembangan Iptek berpotensi memengaruhi masyarakat Indonesia untuk meninggalkan ideologi Pancasila dan memilih paham liberalisme.
2. Memudahkan Aksi Radikalisme dan Terorisme
Kemanjuan Iptek yang semakin besar dapat memudahkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab menjalankan kejahatan. Hal ini terkadi ketika kepintaran akan menggunakan teknologi justru digunakan untuk mengganggu keamanan negara.
3. Membuat Stabilitas Politik Terganggu
Reaksi anarkis ini muncul karena kesalahpahaman masyarakat Indonesia mengenai nilai yang dibawa Iptek, seperti keterbukaan dan kebebasan. Adanya tindakan anarki sebagai perwujudan reaksi terhadap sikap pemerintah yang tidak terbuka.
4. Besarnya Biaya untuk Keamanan Data
Perkembangan teknologi mengharuskan pemerintah mengeluarkan biaya yang lebih besar untuk fasilitas keamanan data. Mengingat banyaknya hacker saat ini yang sangat cerdas dalam membobol data-data penting milik pemerintah.
5. Memudahkan Penyebaran Isu Hoaks
Kemajuan teknologi juga mendorong munculnya isu-isu hoaks di kalangan masyarakat. Isu-isu hoaks yang tidak difilter dan dikonsumsi begitu saja tentu bisa menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"