KONTEKS.CO.ID – Honda baru saja merilis seri e-bike baru berdasarkan beberapa desain sepeda motor paling populernya.
Honda Cub e:, Dax e:, dan Zoomer e: demikian nama-namanya. Nama itu diberikan sesuai dengan inspirasi mesin bensinnya masing-masing.
Untuk saat ini, sepeda listrik ini hanya akan dijual di China, di mana sepeda listrik adalah bisnis besar di Negeri Panda.
Untuk dicatat, tulis Autoblog, kecepatan sepeda listrik Honda dibatasi pada kecepatan maksimum 25 km (15,5 mph). Sedangkan kelas kendaraan yang lebih bertenaga yang disebut moped listrik dibatasi hingga kecepatan tertinggi 25-51 km/jam (32 mph).
Honda mengatakan, baterai lithium Cub e: memiliki jangkauan 64 km dan dapat diisi/dikosongkan 2.000 kali, dan motor ini dilengkapi dengan rem cakram.
The Cub e: mengambil desainnya dari ikon Honda Super Cub. Versi asli memulai debutnya pada tahun 1958 dan bertanggung jawab atas kesuksesan awal Honda di AS.
Desain dasar yang sama masih diproduksi dan lebih dari 100 juta unit telah terjual di seluruh dunia sejak saat itu. Sebagai e-bike, baterai lithium menyediakan jangkauan 64 km dan dapat diisi/dikosongkan 2.000 kali, menurut Honda.
Produk juga dilengkapi dengan rem cakram. Harga ecerannya mencapai Rp13,2 juta.
Lalu Dax e: didasarkan pada Honda Dax 1969. Yang asli direkayasa untuk dikendarai di jalur off-road dan rangka baja tekannya yang unik berfungsi ganda sebagai tangki bahan bakar.
Tidak perlu bensin dengan Dax e: tetapi rangka berbentuk T tetap menjadi komponen utama desainnya. Unit mampu melaju sejauh 80 km, tetapi harganya sama dengan Cub e:.
Last but not least adalah Zoomer e:, yang didasarkan pada Zoomer populer yang diperkenalkan pada tahun 2002.
Zoomer adalah nama luar negeri untuk Ruckus, dan memiliki banyak pengikut di komunitas. Struktur rangka pipa diusung, dan Honda sepertinya memposisikannya untuk menyambut aksesoris aftermarket pihak ketiga.
Produk sepeda listrik Honda yang satu ini memiliki jangkauan terpanjang dari ketiganya yakni 90 km. Imbasnya, harga terkerek naik sedikit lebih mahal yakni Rp13,4 juta. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"