KONTEKS.CO.ID – Toyota Mirai Limited di AS terbanderol harga Rp1,03 miliar. Dan sekarang harganya turun drastis menjadi hanya Rp628 juta.
Artinya, sebut laman carspiritpk, harga Toyota Mirai Limited bisa konsumen dapat dengan harga lebih murah 67%.
Rinciannya, dengan pembiayaan opsional bunga 0% dan hidrogen bebas senilai Rp236 juta yang diamortisasi selama enam tahun, biaya mobil baru turun menjadi sekitar Rp173 juta.
Berdasarkan perkiraan terbaru, sebesar itulah jumlah yang harus dikeluarkan Toyota untuk memproduksi tumpukan sel bahan bakar kendaraannya saja. Sederhananya, pelanggan hanya membeli sel bahan bakar, dan Toyota membayar sisa biaya mobilnya.
Sayangnya, pemilik kendaraan hidrogen di AS kini kesulitan mencari SPBU-nya.
Ya, diskon Toyota terjadi setelah pengumuman Shell tiga pekan lalu bahwa mereka menutup stasiun pengisian hidrogen di California.
Perusahaan minyak tersebut awalnya hanya memiliki 7 stasiun dan 5 di antaranya rusak. Namun jumlah tersebut masih mewakili lebih dari 10% stasiun di Golden State, yang hampir semuanya tersebar di sekitar Los Angeles dan San Francisco.
Dari yang tersisa, sekitar seperempatnya sedang offline, menurut Kemitraan Sel Bahan Bakar Hidrogen. California dulu dan sekarang adalah satu-satunya negara bagian di mana kendaraan sel bahan bakar masuk akal secara logistik.
Saat ini, hidrogen memiliki potensi besar sebagai sumber bahan bakar bagi banyak sektor perekonomian bebas karbon. Mulai dari industri panas hingga produksi baja dan pelayaran jarak jauh.
Itulah sebabnya banyak perusahaan rintisan (startup) hidrogen yang menyatakan diri mereka sebagai solusi nol karbon untuk sektor-sektor tersebut. Namun, ketika hidrogen belum menemukan daya tariknya, hidrogen justru menjadi penggerak mobil penumpang dan truk.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"