KONTEKS.CO.ID – Yamaha sikapi musim terpanjang dan tambahan sprint race di MotoGP 2023 bisa dibaca di dalam artikel berikuti ini.
Yamaha sikapi musim terpanjang (21 seri) plus tambahan sprint race di MotoGP 2023 saat meluncurkan motor dan livery baru Yamaha YZR-M1 di Jakarta.
Pencarian tim pabrikan Yamaha untuk meraih kembali gelar juara dunia MotoGP dimulai hari ini saat Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli membuka penutup tampilan baru Yamaha YZR-M1.
Semua mata tertuju pada Tim Monster Energy Yamaha MotoGP pada Selasa 17 Januari 2023 pagi WIB saat mereka memamerkan tampilan baru Yamaha M1 2023 di Jakarta, Indonesia, dalam acara bertajuk 3S Dealer Meeting Yamaha Indonesia Motor Manufacturing atau pertemuan diler terbesar di dunia dalam jaringan Yamaha.
Lokasi yang sempurna bagi pabrikan otomotif dari Iwata itu untuk secara resmi memulai pencarian mereka untuk merebut kembali gelar juara dunia MotoGP yang terbang pada 2022 ke tangan Ducati.
Acara peluncuran motor baru Yamaha untuk MotoGP 2023 di Jakarta dihadiri Presiden Yamaha Motor Co., Ltd. Yoshihiro Hidaka, General Manager Motorsports Development Division of Yamaha Motor Co., Ltd. & President of Yamaha Motor Racing, Takahiro Sumi, Monster Energy Yamaha MotoGP Team Principal & Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis.
Selain itu turut hadir juga Presiden Yamaha Manufaktur Motor Indonesia, Dyonisius Beti, Direktur Tim Monster Energy Yamaha MotoGP, Massimo Meregalli, serta pastinya dua pembalap tim Yamaha Factory, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, berbagi pemikiran mereka tentang era baru untuk Yamaha.
Skema warna baru yang diperbarui untuk motor Yamaha YZR-M1 adalah judul utama dari peluncuran ini. Karena merek biru menggabungkan desain kamuflase dengan gaya ikonik biru dan hitam mereka.
Tampilan baru memadukan warna biru khas Yamaha dengan segelintir warna abu-abu, sambil tetap menampilkan skema warna gaya hidup petualang dari Monster Energy.
Takahiro Sumi, President Yamaha Motor Racing mengatakan: “Sejak Tes Valencia, Divisi Pengembangan Olahraga Motor YMC bekerja tanpa lelah untuk membuat langkah lebih lanjut.”
“Menggunakan masukan dari para pembalap dan tim, kami telah melakukan peningkatan dengan tujuan untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP lagi tahun ini. Kami berterima kasih kepada pendukung setia kami serta seluruh karyawan Yamaha atas semangat Kando mereka,” imbuhnya.
“Kami memulai musim ini dengan lembaran kosong dan pola pikir positif. Kami tahu bahwa level MotoGP lebih tinggi dari sebelumnya, dan dengan 42 balapan, tuntutan pada pengendara dan motor mencapai level baru, tetapi kami siap untuk tantangan Fabio Quartararo, Franco Morbidelli,” urai Sumi.
“Kru tim pabrikan sangat termotivasi, jadi kami mengharapkan banyak balapan menarik untuk menyenangkan penggemar MotoGP di seluruh dunia,” tukasnya.
Sedangkan Lin Jarvis fokus pada kerjasama multitahun dengan Monster Energy. “Tahun lalu tim kami mencapai banyak kesuksesan sambil menghadapi kompetisi dan tantangan tingkat tinggi. Namun, salah satu yang menonjol adalah perpanjangan kemitraan kami dengan Monster Energy Company di Catalan GP, yang kemudian dimenangkan oleh Fabio,” ulas Lin Jarvis.
“Awal baru yang cocok dengan fokus kami saat kami berjuang untuk gelar MotoGP 2023. Bersaing di balap motor tingkat atas tidak pernah lebih menantang dari tahun yang akan datang, dan berkat komitmen dan antusiasme dari sponsor kami, kami dapat berkonsentrasi untuk membawa pulang trofi lagi,” koar Jarvis.
Bagaimana Yamaha menyikapi musim terpanjang di MotoGP (21 balapan) plus adanya sprint race di sejumlah balapan.
“Kalender balapan penuh dan balapan sprint tambahan berarti kami harus fokus, dapat beradaptasi, dan efisien sejak awal pengujian MotoGP 2023 (di Sirkuit Sepang pada Februari 2023),” tandasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"