KONTEKS.CO.ID – Sebuah perubahan besar dapat dilakukan untuk status duel Mike Tyson lawan Jake Paul, demi kepentingan mantan juara kelas berat itu.
Tyson, 57 tahun, akan kembali naik ring untuk menghadapi Paul, 27 tahun, pada 20 Juli di AT&T Stadium di Arlington, Texas, yang akan ditayangkan di Netflix.
Partai tambahan nanti turut menampilkan pertarungan perebutan gelar juara kelas ringan super, antara Katie Taylor dan Amanda Serrano.
Itu nanti adalah pertandingan ulang dari kontes mereka pada 2022, yang berakhir dengan kemenangan keputusan terpisah untuk petarung Republik Irlandia tersebut.
Belum dapat dipastikan apakah pertarungan Tyson dengan Paul akan menjadi pertarungan ekshibisi atau pertarungan profesional.
Meski Tyson mengklaim ini akan menjadi “pertarungan nyata” berdasarkan aturan eksibisi, Paul kemudian menyatakan bahwa ia berharap mendapatkan lisensi penuh sebagai pertarungan profesional.
Paul dan Tyson kini mendapat harapan baru bahwa pertarungan tersebut bisa mendapatkan lisensi profesional dari Departemen Perizinan dan Regulasi Texas.
Perwakilan organisasi tersebut, Tela Mange, mengatakan kepada World Boxing News bahwa keputusan belum diambil, mengenai apakah pertarungan akan berlangsung profesional atau tidak.
“Kami masih belum menerima kartu dari promotor untuk pertarungan tersebut, jadi belum ada keputusan yang diambil apakah laga Tyson vs Paul akan menjadi kontes ekshibisi atau profesional,” ujarnya.
World Boxing News juga menyoroti petarung lainnya, Scot England, diberi lisensi profesional di Texas tahun lalu pada usia 58 – usia yang sama dengan Tyson ketika dia menghadapi Paul.
Berbicara awal bulan ini, Tyson mengatakan dia memperlakukan pertarungannya dengan Paul sebagai pertarungan profesional, meskipun pertarungan itu tidak akan digolongkan seperti itu dalam catatan resmi.
“Ini pertarungan. Saya rasa dia tidak lebih cepat dari saya. Saya pernah melihat video YouTube saat dia berusia 16 tahun melakukan gerakan aneh.”
“Itu bukan orang yang saya lawan. Ini adalah orang yang akan mencoba dan menyakiti saya, dan itu sudah biasa saya lakukan, dan dia akan membuat kesalahan besar,” ujar Tyson.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"