KONTEKS.CO.ID – Salah satu rekomendasi Ijtima Ulama Nasional yakni memberi waktu kepada Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin untuk mengumumkan nama capres dan cawapres yang akan diusung di Pilpres 2024.
Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid mengungkapkan, para kiai memberikan limit waktu ke Gus Muhaimin untuk memastikan nama capres dan cawapres Pilpres 2024.
Menurut Jazilul, Gus Muhaimin diberi waktu segera mungkin menentukan nama capres dan cawapres di Pilpres 2024.
“Limitnya nanti, limitnya sesegera mungkin, tapi ada limit kalau bisa sebelum puasa. Bulan Maret berarti paling lambat,” ujar Jazilul kepada wartawan di Jakarta, Sabtu 14 Januari 2024.
Alasan dari percepatan penentuan pasangan capres cawapres di Pemilu 2024, karena para kiai dan ibu nyai di acara Ijtimak Ulama siap membantu sosialisasi dan kampanye.
“Apa yang mau kampanyekan kalau belum ada pasangan,” ujarnya.
Selai itu, Jazilul mengingatkan adanya momen bulan puasa yanvg bisa dijadikan even untuk sosialisasi pasangan capres dan cawapres yang akan diusung di Pemilu 2024.
“Menurut pandangan kiai, semakin cepat pasangan presiden (capres) dan wapres (cawapres) dan para kiai menjadi jurkam,” katanya.
“Nanti puasa Ramadan ada kegiatan event keagamaan itu sudah bisa kampanye,” pungkasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"