KONTEKS.CO.ID – Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto berbicara mengenai kebebasan pers di Indonesia. Dia pun mempertanyakan peran pers dalam mengakomodir kepentingan masyarakat.
Hal tersebut Prabowo sampaikan dalam wawancara ekslusif bersama tvOne bertajuk ‘Prabowo Subianto Bicara Untuk Indonesia’ yang dikutip redaksi pada Kamis, 23 Mei 2024.
“Pers mainstream itu bisnis dan bisnis itu ada pemiliknya, jadi, apakah media mainstream yang dimiliki oleh beberapa orang itu sungguh-sungguh mencerminkan kepentingan rakyat atau kepentingan dia?” katanya.
Lebih lanjut Prabowo menyoroti perkembangan media dan media sosial di Tanah Air. Menurutnya, keberadaan media sosial sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan informasi secara cepat.
Kata Prabowo, sekarang ini ada fenomena baru yang disebut revolusi informasi. Dimana banyak sekali media baru yang memanfaatkan jejaring internet dan media sosial sebagai sarana menyebarkan informasi ke publik.
“Informasi itu bisa ke rakyat dengan cepat,” jelasnya.
Dia menambahkan, demokrasi di Indonesia akan semakin kuat dengan kehadiran platform digital.
“Jadi, menurut saya demokrasi akan lebih kuat, sekarang demokrasi akan lebih kuat, sekarang jadi tidak bisa 5 sampai 6 orang menguasai opini suatu bangsa,” tandasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"