KONTEKS.CO.ID – Paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming berhasil menang di Provinsi Papua Pegunungan dengan berhasil merupakan 838.382 suara.
Hal itu berdasarkan dari hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu, 20 Maret 2024.
Sementara itu, paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada diurutan kedua dengan meraup 284.184 suara.
Lalu diurutan paling buncit, paslon nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya mampu mengantongi 175.956 suara.
Dengan demikian, dari hasil tersebut dapat terkatakan Prabowo-Gibran memiliki perolehan suara yang sangat jauh dengan kedua paslon lainnya.
Prabowo-Gibran memiliki selisih suara sekitar 500.000 dengan Anies-Muhaimin. Lebih miris lagi, Prabowo-Gibran unggul jauh dengan Ganjar-Mahfud dengan selisih lebih dari 660.000 suara.
Untuk publik ketahui, surat suara sah Provinsi Papua Pegunungan berjumlah 1.298.522, kemudian surat suara tidak sah mencapai 8.218.
Total keseluruhan surat suara sah dan tidak sah berjumlah 1.306.740. Sekadar informasi, rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional sudah selesai sebanyak 37 provinsi.
Provinsi Papua bakal menjadi provinsi terakhir yang akan melaporkan hasil rekapitulasi perolehan suara sebelum KPU mengumumkan pemenang Pemilu Serentak 2024.
Adapun KPU akan menetapkan hasil Pemilu 2024 nanti malam, tepatnya setelah berbuka puasa. “Mungkin kalau waktu definitifnya kemungkinan pasca kita ambil jeda sampai menjalankan ibadah inilah puasa waktu berbuka. Jadi itu ya teman-teman ya,” kata anggota KPU, August Mellaz, kepada wartawan, pada Rabu 20 Maret 2024. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"