KONTEKS.CO.ID – Bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI Perjuangan di gelar di JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat, 29 September 2023.
Rekernas digelar dengan tajuk ‘Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia’ dengan sub tema ‘Pangan Sebagai Lambang Supremasi Kepemimpinan Indonesia Bagi Dunia’.
Pantauan di lokasi, Ganjar sudah tiba di lokasi acara. Dia tampak mengenakan kemeja garis vertikal hitam putih. Ganjar dijadwalkan akan menyampaikan pidato di hadapan para kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
Ganjar mengatakan dirinya akan menyampaikan pidato politik mengenai kedaulatan pangan. “Kita bicara kedaulatan pangan maka semua diminta untuk serius mengurus persoalan pangan ini dari hulunya sampe ke hilir termasuk modernisasinya termasuk pupuknya, bibit bagusnya, lingkungan yang mulai rusak,” kata Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini menuturkan persoalan pangan cukup kompleks. Karenanya, kata Ganjar, PDI Perjuangan mengangkat tema mengenai pangan dalam Rakernas IV ini.
“Apalagi sekarang terjadi el nino ya, ini menjadi sesuatu yang isu yang paling dibutuhkan oleh rakyat. Kan harga-harga beras juga sedang tinggi sekarang. Jadi butuh pengendalian dari kita,” ujarnya.
Adapun Rakernas hari ini diawali dengan protokol partai menghadirkan Bendera Merah Putih dan Panji-panji Kehormatan Partai yang dibawa Paskibra. Kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya serta dilanjutkan dengan pengheningan cipta oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Teks Pancasila lalu dibacakan, dilanjutkan dengan menyanyikan Mars serta Himne PDI Perjuangan dan Dedication of Life.
Acara dilanjutkan dengan pidato politik Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ganjar, dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pada acara ini, hadir juga 4 ribu petani dari berbagai daerah di Indonesia. Sejalan dengan itu, ada juga pameran pangan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"