KONTEKS.CO.ID – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sedang gencar melakukan kunjungan ke pesantren atau mengikuti kegiatan keagamaan.
Pada akhir pekan kemarin, setelah bertemu dengan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Museum dan Galeri SBY-ANI, Jawa Timur, Prabowo menghadiri Tausiyah Kebangsaan di Pondok Pesantren Tremas Pacitan dan berkunjung ke Ponpes Tebuireng, sekaligus ziarah ke makam Presiden RI ke-4 Gusdur.
Pada Sabtu, 20 Mei 2023, Menhan Prabowo bertemu SBY dan membahas soal kebangsaan. Prabowo menyampaikan, pertemuan ini dalam rangka silaturahmi dan halal bihalal.
“Jadi Saya dan Pak SBY saling menyambung rasa dan melanjutkan suatu persahabatan, suatu tali silaturahmi,” ujar Menhan Prabowo.
Prabowo juga menyampaikan pertemuannya dengan SBY untuk membahas banyak hal yang menyangkut kebangsaan.

Bagikan Hadiah Jam Tangan
Agenda Prabowo dilanjutkan dengan menghadiri acara tausiyah kebangsaan di Pondok Pesantren Tremas Pacitan, Jawa Timur. Prabowo disambut pengasuh ponpes K. H Luqman.
Dalam pidatonya di hadapan ribuan santri, Prabowo menyampaikan kalau pesantren merupakan unsur penting dalam pembinaan dan pendidikan generasi penerus bangsa.

“Belajar dengan baik dan jadilah Warga Negara baik yang bermanfaat bagi keluarga, agama dan bangsamu,” katanya.
Prabowo pada akhir pidatonya kemudian memberikan kuis kepada para santri. Beberapa pertanyaan diajukan Menhan Prabowo, seperti siapa nama lengkap Presiden Jokowi, asal kota Presiden, sampai kepada tempat kelahiran Menhan Prabowo.
Prabowo kemudian memberikan hadiah berupa jam tangan kepada santri yang telah menjawab dengan benar.
“Saya mau kasih hadiah jam tangan. Artinya? Jam tangan adalah simbol dari kedisiplinan, karena kita akan selalu tahu waktu, ya,” katanya.
Beri Beasiswa di Pesantren Amanatul Ummah Mojokerto
Pada Minggu, 21 Mei 2023, Prabowo mengunjungi Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet, Mojokerto, Jawa Timur.
Prabowo merasa perlu datang untuk mendapatkan pencerahan karena mendengar prestasi yang telah dicapai oleh lembaga pendidikan unggulan yang mendapat penghargaan sebagai pesantren inspiratif di seluruh wilayah Indonesia.
Menhan Prabowo pun membuka peluang beasiswa bagi para santri. Ini untuk mereka yang memilki kemampuan dan berkeinginan menempuh pendidikan di Universitas Pertahanan.

“Kami membuka beasiswa bagi yang ingin mengajukan. Ada Fakultas Kedokteran, Farmasi, Teknik, Matematika, Biologi. Para santri yang diterima juga bisa belajar perikanan, pertanian, mesin dan sebagainya,” kata Menhan.
Ziarah ke Makam Presiden RI ke-4 Gus Dur
Kunjungan kerja di Jawa Timur, Menhan Prabowo mengakhiri dengan berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng. Dia juga Ziarah ke makam Presiden RI ke-4 Gus Dur.
Prabowo disambut dengan lantunan salawat dan diterima langsung oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng KH. Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin.

Menhan Prabowo didampingi Gus Kikin menuju area pesantren hingga lokasi Ndalem Kasepuhan atau rumah pengasuh Pesantren Tebuireng. Kemudian berbincang bersama pengasuh Pesantren Tebuireng.
Setelah berbincang, Menhan beserta pimpinan Pesantren Tebuireng melanjutkan ziarah di Maqbaroh Masyayikh Pesantren Tebuireng dan berdoa sekaligus tabur bunga. Prabowo duduk bersila di dekat pusara pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari.

Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"