KONTEKS.CO.ID – Bursa kerja (job fair) tahap kedua tahun 2024 di Gajah Mada Plaza, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat padat pengunjung.
Meski demikian, bursa kerja tersebut belum mencapai target yang ditetapkan.
Kepala Seksi P3T Sudin Nakertransgi Jakarta Pusat Helazurine Lindane mengatakan, bursa kerja tersebut terselenggara pada 31 Juli sampai 1 Agustus.
“Pencari kerja yang hadir pada hari pertama sebanyak 879 orang dan hari kedua 1.003 orang,” kata Helazurine Lindane menukil Antara, Senin 5 Agustus 2023.
Sebanyak 40 perusahaan ikut berpartisipasi dalam kegiatan job fair kedua tahun 2024 yang menyiapkan sebanyak 1.897 lowongan.
Perusahaan yang berpartisipasi bergerak di berbagai bidang seperti retail, logistik, perhotelan, farmasi, keuangan, otomotif, pelayanan (hospitality), dan asuransi.
Sedangkan, sasaran program ini adalah pencari kerja atau pengangguran yang hadir sebanyak 1.500 per hari.
Sehingga, pelaksanaan bursa kerja ini diharapkan bisa mencapai 3.000 pencari kerja.
Melihat kurangnya angka dari target yang ditetapkan sebelumnya, kata Hela, evaluasi ke depannya perlu lebih digencarkan promosi dari acara agar informasi penyelenggaraan job fair bisa tersampaikan lebih luas.
“Kegiatan acara perlu lebih digencarkan lagi agar meluas dan penyelenggaraan job fair agak berjauhan waktunya dengan wilayah lain,” ujarnya.
“Seperti yang diketahui seminggu sebelumnya Jakarta Timur menyelenggarakan job fair di Pusat Grosir Cililitan, sehingga para pencari kerja terpecah,” sambungnya.
Namun demikian, tambah Hela, hal terpenting dari penyelenggaraan job fair ini bukan seberapa banyak yang hadir.
Tetapi, banyaknya jumlah pencari kerja yang akhirnya diterima kerja, sehingga angka pengangguran berkurang.
Lantaran itu, Pemerintah Kota Jakarta Pusat akan menggelar job fair tahap ketiga yang direncanakan di ITC Cempaka Mas pada akhir Oktober atau awal November 2024.
Adapun, Pemkot Jakpus menyediakan 1.896 lowongan di bursa kerja (job fair) tahap kedua tahun 2024 di Gajah Mada Plaza, Petojo Utara, Gambir, untuk menekan angka pengangguran.
“Kegiatan bursa kerja ini merupakan salah satu kegiatan yang strategis untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi,” kata Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma dalam sambutan pembukaan bursa kerja kedua tahun 2024 di Jakarta, Rabu (31/7).
Dengan memberikan ruang fasilitas bertemunya antara pencari kerja dengan tenaga kerja, tentu di sana ada kompetensi yang didalami sehingga memiliki pekerjaan yang lebih jelas dan terukur.
Berdasarkan data dari BPS Provinsi DKI Jakarta, tingkat pengangguran terbuka Provinsi DKI Jakarta per Februari 2024 tercatat sebesar 6,03 persen dengan jumlah pengangguran sebanyak 328 ribu orang.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"