KONTEKS.CO.ID – Kualitas udara di Jakarta masih tidak sehat bagi kelompok sensitif, pada Senin 25 September 2023 pagi.
Menukil Situs IQAir, DKI Jakarta menempati urutan keenam kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Situs IQAir menulis, indeks kualitas udara Jakarta berada pada angka 139, pada Senin 25 September 2023 pukul 09.05 WIB.
“Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 10,2 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” tulis situs IQAir.
Angka kualitas udara di Jakarta didapat dari 29 kontributor, termasuk dari PurpleAir, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), AirNow, serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Sementara, cuaca di Jakarta berawan dengan suhu 29 derajat celcius dan kelembapan 60 persen.
Kemudian kecepatan angin 11,1 kilometer per jam.
Peringkat pertama kota dengan kualitas udara terburuk di dunia Karachi, Pakistan dengan indeks kualitas di angka 167.
Peringkat kedua, Delhi di India dengan indeks kualitas udara di angka 155.
IQAir merekomendasikan agar warga mengenakan masker saat berada di luar ruangan, menyalakan penyaring udara, menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor dan menghindari aktivitas di luar ruangan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"