KONTEKS.CO.ID – Heru Budi Hartono mengatakan, akan fokus pada masalah klasik di Jakarta usai resmi dilantik menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.
Ketiga masalah yang disebut mantan Kepala Sekretariat Presiden itu yakni banjir, macet dan tata ruang.
“Ini adalah tugas kami, tugas saya seperti yang diperintahkan bapak Presiden kemarin. Ada hal-hal yang perlu ditindaklanjuti. Sebenarnya umum, blue print-nya dari Pemda sejak dahulu seperti banjir, macet, tata ruang,” ujar Heru di Balai Kota, Senin 17 Oktober 2022.
Heru juga mengatakan, akan mengantisipasi berbagai potensi yang mungkin terjadi di wilayah DKI Jakarta dampak resesi global tahun 2023.
“Tadi pagi Pak Mendagri mengingatkan kepada saya, tahun depan ada krisis ekonomi yang perlu menjadi perhatian,” kata dia.
Sementara itu, Sekda DKI Jakarta Marullah Matali mengaku siap berkolaborasi dengan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dalam menyelesaikan sejumlah persoalan di DKI Jakarta.
“Beliau bukan figur yang harus diperkenalkan seperti orang baru. Para ASN sudah akrab dengan beliau. Ini memudahkan kita menjalankan dan melaksanakan tugas kita yang cukup banyak di Pemprov DKI Jakarta,” ujar Marullah.
Ditambahkan Marullah, dirinya siap bersinergi bersama Heru Budi Hartono menciptakan pembangunan di Jakarta agar lebih baik.
“Kalau ada informasi informasi baru bisa dilaksanakan sebagai bentuk wejangan untuk kita semua. Insya Allah semua siap bersinergi dan siap melaksanakan arahan dari Penjabat Gubernur DKI Jakarta,” tandasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"