KONTEKS.CO.ID – Sedentary lifestyle atau gaya hidup yang tidak aktif menempatkan seseorang pada risiko kesehatan seperti obesitas dan penyakit jantung.
Saat ini, sedentary lifestyle semakin marak terjadi pada anak-anak. Berbagai faktor dapat mempengaruhi anak untuk hidup dengan gaya hidup ini, salah satunya adalah orang tua.
Orang Tua Menjadi Faktor Utama Sedentary Lifestyle
Banyak orang tua bekerja sepanjang hari dan selesai bekerja rentang waktu sempit. Ini membuat mereka lebih memilih untuk bersantai di rumah, menonton televisi, atau bahkan menghabiskan waktu di depan gadget.
Hal ini memengaruhi gaya hidup anak-anak karena mereka tidak memiliki seseorang untuk memberi contoh pada mereka tentang cara hidup yang sehat.
Orang tua cenderung menjadi model peran bagi anak-anak mereka. Oleh karena itu, jika orang tua mereka melakukan sedentary lifestyle, anak-anak juga akan menirunya.
Mereka akan cenderung lebih memilih untuk bermain game atau menonton televisi daripada berolahraga.
Sayangnya, orang tua belum sepenuhnya memahami dampak gaya hidup sedentary pada anak-anak. Anak-anak yang menderita obesitas atau penyakit jantung cenderung memiliki masa depan kesehatan yang buruk.
Oleh karena itu, diperlukan peran dari orang tua untuk menjadi contoh yang baik dalam hidup sehat dan aktif.
Sebagai orang tua, Anda dapat mulai membuat perubahan dengan memberikan contoh pada anak-anak tentang bagaimana menjalani gaya hidup yang sehat.
Luangkan waktu bersama mereka untuk berolahraga atau melakukan kegiatan fisik yang menyenangkan. Selain itu, bantu anak-anak Anda memahami manfaat dari hidup sehat dan aktif.
Jangan lupa untuk membatasi waktu yang mereka habiskan di depan televisi atau gadget. Alih-alih menonton televisi, ajak mereka melakukan aktivitas yang menyenangkan seperti membaca buku atau bepergian keluar rumah.
Dengan memberikan contoh yang baik pada anak-anak, Anda tidak hanya membantu mereka hidup dengan gaya hidup yang sehat, tetapi juga memperkuat ikatan antara Anda dan anak-anak.
Kesimpulan
Orang tua memiliki peran penting dalam membantu anak-anak hidup dengan gaya hidup yang sehat dan aktif.
Dengan memberikan contoh yang baik, Anda tidak hanya membantu anak-anak hidup sehat, tetapi juga mempererat hubungan antara Anda dan anak-anak.
Oleh karena itu, mari bersama-sama memulai hidup sehat dan aktif agar kita dapat hidup lebih sehat dan bahagia.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"