KONTEKS.CO.ID – Parfum telah ada ada sejak zaman kuno. Dari Mesir kuno hingga zaman modern, manusia telah menciptakan berbagai macam wewangian yang memikat indera penciuman kita.
Mari kita kenali lebih jauh tentang parfum dan wewangiannya melalui artikel di bawah ini.
Pengerian Piramida Parfum
Piramida parfum adalah konsep yang digunakan oleh para pembuat parfum untuk menggambarkan berbagai lapisan aroma yang terdapat dalam suatu parfum.
Istilah “piramida” digunakan karena konsep ini mirip dengan piramida Mesir kuno yang terdiri dari beberapa tingkatan.
Dengan cara ini, pembuat parfum dapat memahami dan menggambarkan wewangian dengan lebih baik.
Piramida parfum terdiri dari tiga tingkatan aroma utama:
Top Notes
Top notes merupakan tingkatan pertama dalam piramida parfum. Aroma top notes adalah yang pertama kali Anda cium setelah menyemprotkan parfum ke kulit Anda. Meskipun aroma ini tahan sekitar 15 menit setelah pemaikaian parfum top notes memiliki peran penting dalam menciptakan kesan awal parfum Anda.
Top notes juga berperan sebagai pengantar menuju middle notes. Beberapa aroma umum dalam top notes mencakup aroma segar seperti buah citrus,bergamot dan vanilla.
Middle Notes
Middle notes adalah aroma kedua yang akan Anda cium setelah top notes mulai menghilang. Aroma middle notes tahan lebih lama daripada top notes dan seringkali menjadi aroma dominan dalam parfum.
Middle notes biasanya membentuk sekitar 40-80% dari keseluruhan aroma parfum. Beberapa aroma yang dalam middle notes adalah aroma bunga, rempah-rempah, dan herbal seperti mawar, kayu manis, dan jasmine.
Base Notes
Base notes adalah tingkat terakhir dalam piramida parfum. Aroma base notes muncul setelah middle notes mulai hilang dan dapat bertahan hingga 4 hingga 6 jam atau lebih Base notes menciptakan identitas dan aroma yang bertahan lama di kulit Anda.
Aroma dalam base notes biasanya adalah yang deep, kaya, dan halus. Beberapa contohnya termasuk musk, patchouli, amber, dan sandalwood.
Mengetahui perbedaan antara top notes, middle notes, dan base notes pada parfum dapat membantu Anda memilih aroma yang paling sesuai dengan kepribadian dan kegiatan Anda.
Kini, Anda dapat lebih menghargai kompleksitas parfum dan menemukan yang cocok dengan preferensi Anda.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"