KONTEKS.CO.ID – Beauty privilege pada dasarnya menggambarkan keberuntungan hidup seseorang yang terkesan lebih lancar karena memiliki penampilan menawan.
Berbagai riset menyatakan bahwa privilege ini dapat mempengaruhi kesuksesan karier seseorang dan memberikan pemakluman lebih jika terjadi kesalahan.
Namun, apakah beauty privilege benar-benar nyata? Mari kita simak penjelasan ilmiah berikut ini!
- Individu yang menarik mendapatkan perlakuan khusus dari guru
Peneliti menuliskan dalam jurnal berjudul “Blinded by Beauty: Attractiveness Bias and Accurate Perceptions of Academic Performance.”
Menurutnya sebagian besar individu yang berpenampilan menawan memiliki prestasi akademik yang lebih baik daripada siswa berpenampilan kurang menarik.
Mayoritas guru yang menjadi subjek penelitian ini cenderung memberikan perhatian khusus kepada murid yang menarik. Hal ini lantaran mereka berharap murid tersebut dapat mencapai prestasi yang lebih baik.
Para pengajar merasa bahwa mereka memiliki popularitas, kepercayaan diri yang tinggi untuk memimpin siswa-siswa lain yang memiliki penampilan kurang menarik.
Namun, berkaca pada pepatah “don’t judge a book by its cover” kita belajar bahwa kita harus selalu bersikap objektif. Meskipun, dorongan untuk menilai seseorang berdasarkan penampilan masih ada dalam diri kita.
- Mendapatkan perlakuan yang berbeda
Meskipun individu dengan daya tarik fisik seringkali mendapatkan perlakuan yang berbeda, hal ini tetap bergantung pada subjektivitas setiap individu.
Di tempat kerja, banyak orang yang memiliki penampilan yang kurang menarik merasa iri terhadap mereka yang memiliki penampilan menawan karena mereka merasa seringkali mengalami diskriminasi.
Tidak sedikit kesalahan dari individu dengan penampilan menarik seringkali mendapatkan pemakluman dan bukan mendapatkan teguran.
- Daya tarik fisik memang berpengaruh terhadap kelancaran karier
Meskipun kecerdasan dan sikap yang baik menjadi prioritas dalam rekrutmen karyawan oleh perusahaan, tidak dapat dipungkiri bahwa daya tarik fisik juga memberikan kontribusi dalam memperlancar karier seseorang.
Penelitian menunjukkan bahwa memiliki penampilan fisik menarik cenderung menandakan seseorang yang sehat, cerdas, dan memiliki kepribadian baik.
Oleh karena itu, banyak perusahaan memberikan beauty privilege kepada individu yang memiliki penampilan menarik.
- Penilaian kecerdasan berdasarkan wajah terbukti akurat menurut riset
Plos One mempublikasikan hasil risetnya bahwa penilaian terhadap kecerdasan seseorang berdasarkan wajahnya cukup akurat.
Jika seseorang memiliki wajah yang menawan, hal itu menunjukkan bahwa mereka mungkin selalu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Selain dalam hal kesehatan mungkin juga memiliki kecerdasan untuk merawat diri sendiri.
Menariknya, meski seseorang tidak terlalu pintar tetapi jika mereka menawan, mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk menjadi pintar.
Demikianlah beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang beauty privilege dalam masyarakat. Namun, jangan khawatir, karisma juga memainkan peran penting dalam kehidupan sosial dan profesional.
Karisma yang baik dapat dikembangkan oleh setiap individu melalui kebiasaan dan karakter, dan dapat dikuasai oleh siapa pun.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"