Lifestyle

Puasa Justru Bikin Gemuk, Ini Alasannya


KONTEKS.CO.ID – Momen puasa kerap dimanfaatkan untuk menurunkan berat badan. Perubahan pola makan adalah salah satu hal yang berubah selama berpuasa.

Jika biasanya seseorang makan tiga kali sehari, maka puasa biasanya dikurangi menjadi hanya dua kali selama puasa: sahur dan berbuka.

Sayangnya, tidak semua orang bisa memanfaatkan momen ini untuk mencapai berat badan idealnya. Bahkan, dalam beberapa keadaan, puasa malah bisa memicu kenaikan berat badan.

Dari mana? Berikut tiga hal yang memastikan kenaikan berat badan selama bulan puasa.

1. Makan sebelum subuh makan berlebihan
Sahur adalah “persiapan” puasa selama hampir 14 jam. Ini mengarah pada fakta bahwa saat makan sahur, kita sering makan berlebihan agar bisa kenyang lebih lama.

BACA JUGA:   Mitos atau Fakta: Mandi Malam Saat Hamil Bisa Bikin Keguguran

Namun, ternyata hal itu justru bisa menjadi salah satu pemicu kenaikan berat badan. Jadi berhati-hatilah.

2. Segera tidur setelah sahur
Setelah sahur, banyak orang yang memilih melanjutkan tidur sebelum kembali beraktivitas pagi. Padahal, kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko kenaikan berat badan.

Tidur dalam waktu dua jam setelah makan dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Ini terjadi karena saluran pencernaan Anda tidak punya waktu untuk memecah makanan yang dimakan sebelum tidur.

Ini juga mengganggu penyerapan nutrisi dari makanan oleh tubuh Anda. Toh, makanan tersebut tidak mampu menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh, malah menumpuk di dalam tubuh dan menghasilkan lemak, bisa menggila saat berbuka puasa.

BACA JUGA:   Rahasia Tangan Awet Muda Anti Keriput, Temukan Tipsnya di Sini!

Ini karena tubuh lapar dan haus dalam waktu yang lama. Seseorang cenderung makan lebih banyak. Sayangnya, makanan tinggi karbohidrat serta tinggi gula dan garam seringkali menjadi pilihan pertama saat berbuka puasa.

3. Tidak bergerak
Puasa seringkali membuat seseorang merasa lemas dan tidak berdaya. Hal ini sering dijadikan alasan untuk tidak berolahraga atau tidak berolahraga.

Bahkan, bisa menyebabkan kenaikan berat badan, apalagi jika Anda sudah makan banyak saat sahur. Selama bulan dilarang makan di siang hari, seseorang harus bangun pagi dan makan sahur. Tidak jarang juga orang sulit tidur kembali.

BACA JUGA:   Beragam Manfaat yang Bisa Anda Dapatkan dari Bawang Bombay

Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan leptin, hormon yang mengatur nafsu makan. Saat hormon ini terganggu, tubuh menjadi sulit mendeteksi rasa kenyang. Hal ini menyebabkan sering ngemil karena tidak membuat Anda merasa kenyang.

Itulah tadi penjelasan puasa bikin gemuk. Semoga bermanfaat.***



Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"

Authors

  • Saiful Rachman
  • Iqbal Marsya

    Saya sudah lama bekerja sebagai wartawan. Awalnya di tahun 1999 bekerja di RRI Pro2 Jakarta, lalu melompat ke radio lokal. Tak lama, bergabung hampir 16 tahun dengan KORAN SINDO/SINDOnews. Kemudian ke kilat.com, indopos online, dan sekarang di KONTEKS.CO.ID

Berita Lainnya

Muat lagi Loading...Tidak ada lagi