KONTEKS.CO.ID – Aurelie Moeremans mengalami pembengkakan di leher atau tumor colli, apa itu tumor colli?
Mengutip dari Healthline, pada dasarnya tumor colli merupakan istilah yang merujuk pada pembengkakan di leher. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak faktor.
Tumor colli akan terlihat seperti adanya benjolan yang tumbuh di leher. Benjolan ini biasanya berukuran kecil dan tidak terlihat, atau bisa juga berukuran besar.
Pembengkakan di leher disebabkan oleh:
1. Infeksi
Infeksi bisa memicu pembengkakan kelenjar getah bening, yang salah satunya berada di leher. Hal ini pula yang terjadi pada Aurelie Moeremans.
Berdasarkan pemeriksaan, benjolan di leher Aurelie muncul akibat infeksi. Benjolan biasanya akan terasa lunak dan tidak menimbulkan rasa nyeri.
Selain di leher, pembengkakan kelenjar getah bening juga bisa muncul di ketiak, bawah rahang, dan di atas tulang selangka.
2. Penyakit tiroid
Kelenjar tiroid yang ada di sekitar leher bisa tumbuh secara abnormal. Kondisi ini dikenal dengan istilah gondok. Gondok biasanya terjadi akibat penurunan hormon tiroid.
Dalam kasus ini, pembengkakan di area leher bisa menyebabkan kesulitan menelan atau bernapas, batuk, suara serak, atau pusing saat mengangkat tangan ke atas.
3. Kanker
Kanker juga bisa ditandai dengan adanya benjolan di leher. Salah satu yang paling umum adalah kanker kelenjar getah bening.
Pada kasus kelenjar getah bening, pembengkakan biasanya akan diiringi demam, keringat yang keluar di malam hari, dan penurunan berat badan yang tak terduga.
Selain itu, pembengkakan di leher juga bisa menandakan kanker tiroid. Kondisi ini disebabkan oleh sel-sel normal tiroid yang tubuh secara abnormal dan tak terkendali.
Gejalanya biasanya meliputi benjolan di tenggorokan, batuk, suara serak, nyeri di tenggorokan, hingga sulit menelan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"