KONTEKS.CO.ID – Sel merupakan bagian unit terkecil dari makhluk hidup termasuk manusia, tumbuhan dan juga hewan. Sel tumbuhan merupakan bagian atau unit terkecil dari setiap organ tumbuhan. Dimana sel tumbuhan ini juga merupakan sel yang mengatur dan menyusun fungsi kerja dari semua fungsi kehidupan tumbuhan.
Organel Sel adalah tempat terjadinya segala aktivitas dalam sel. Perlu diketahui bahwa Organel sel tumbuhan ini memiliki beberapa bagian, di mana masing-masing ini mempunyai fungsi yang berbeda. Berikut ini pembahasan masing-masing organel sel pada sel tumbuhan.
Nukleus ini merupakan organel sel yang paling besar. Organel Nukleus atau inti sel ini berperan untuk mengatur seluruh kegiatan sel. Fungsi utama dari nukleus ini adalah melakukan proses pembelahan untuk memenuhi metabolisme pada tumbuhan.
RE (Retikulum endoplasma) merupakan sistem membran yang kompleks dan tersusun secara tidak beraturan serta membentuk jaring-jaring kerja. RE ini dikenal sebagai organel yang menjadi penghubung sitoplasma dan nukleus. Fungsi utama RE adalah untuk mengangkut sisa lemak yang kemudian diolah menjadi cadangan makanan.
Ribosom merupakan organel sel berukuran kecil dan padat yang memiliki diameter sekitar 20 nm dan terdiri atas 65% RNA ribosom dan 35% protein ribosom. Organel penting ini terdapat pada sel eukariotik maupun prokariotik. Ribosom berperan sebagai tempat sintesis protein dan ribosom terdapat dalam sitoplasma yang melekat pada membran retikulum endoplasma (RE).
Badan Golgi adalah organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel, dan struktur ini dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop cahaya biasa.Sel tumbuhan memiliki jumlah badan golgi hingga ratusan. Organel ini memiliki banyak fungsi, salah satu diantaranya adalah dapat mengubah materi-materi di dalamnya secara kimia dan berperan juga dalam proses pembentukan enzim.
Mitokondria merupakan organel sel yang berfungsi sebagai penghasil energi. Organel ini bisa dilihat bentuknya mirip seperti kacang. Pada struktur sel tumbuhan memiliki mitokondria dalam jumlah yang sedikit karena fungsinya dibantu oleh plastida.
Plastida adalah organel yang membrannya berupa butir-butir dan mengandung pigmen. Plastisida berfungsi untuk membantu dalam proses fotosintesis. Plastisida juga berfungsi untuk memberikan pigmen atau warna.
Badan mikro ini diselubungi oleh membran tunggal yang berisi esnzim katalase dan oksidase. Perlu diketahui organel ini memiliki dua tipe, yaitu peroksisom dan glioksisom. Glioksisom ini terdapat pada sel tumbuhan yang berfungsi mengoksidasi asam lemak menjadi gula yang berguna bagi pertumbuhan tanaman.
Sel tumbuhan diketahui hanya memiliki satu vakuola atau yang dikenal dengan vakuola tunggal. Vakuola ini berukuran besar dan menempati 90% dari volume sel. Vakuola ini merupakan rongga yang terbentuk di dalam sel dan dibatasi membran tonoplas.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"