KONTEKS.CO.ID – Melansir laman IMDb, bioskop bulan Oktober 2024 ini banyak menghadirkan film bergenre horor.
Hadir juga beberapa film drama dan komedi yang tidak kalah seru dan menggelitik. Film-film tersebut memiliki jadwal tayang berbeda-beda.
Berikut daftar film terbaru untuk bioskop Oktober 2024, lengkap dengan sinopsis dan jadwal tayangnya. Yuk intip alur ceritanya!
1. Kuasa Gelap (3 Oktober)
Dari tayangan trailer di YouTube Paragon Picture, film Kuasa Gelap tayang pada 3 Oktober 2024. Film ini menceritakan tentang perjalanan spiritual seorang imam Katolik bernama Romo Thomas.
Ia mengalami kecelakaan yang membuat ibu dan adiknya tewas seketika. Hal itu membuatnya kehilangan iman dan ingin mengundurkan diri sebagai Romo. Keputusannya tidak dapat dikabulkan dengan cepat.
Romo Thomas harus melakukan tugas terakhir agar mendapatkan izin pengunduran diri secara resmi. Ia diminta untuk menyelamatkan seorang gadis bernama Kayla yang berperilaku aneh usai melakukan ritual jelangkung bersama Cilla.
Niat awal ingin memanggil arwah sang ayah, Kayla mendapat teror mencekam dan mulai kerasukan.
Kondisi Kayla semakin parah dan membuat Romo Thomas harus melakukan ritual eksorsisme yang mengancam nyawa. Film ini terinspirasi dari kisah nyata kasus eksorsisme di Indonesia.
2. Kutukan Calon Arang (3 Oktober)
Kutukan Calon Arang menceritakan tentang Maya dan Rama bersama teman-teman yang kembali ke desa terpencil di Banyuwangi.
Mereka ingin menghidupkan kembali proyek resort keluarga setelah tiga tahun kematian misterius yang menghantui keluarga Maya dan Rama. Mereka terkesima dengan pemandangan desa yang indah.
Tidak hanya menemukan warisan masa lalu, mereka juga membuka gerbang menuju kekuatan gelap yang lama terkunci.
Setelah secara tidak sengaja mengaktifkan kutukan kuno yang berhubungan dengan legenda calon arang, Maya mulai menunjukkan tanda kerasukan.
Setiap kali mencoba metode penyelamatan, mereka semakin terjebak dalam lingkaran teror yang melibatkan roh jahat, ritual kuno dan kutukan yang mengancam untuk membinasakan mereka semua.
Kematian menghantui di setiap sudut dan mereka harus berjuang melawan waktu untuk menemukan cara mengakhiri kutukan itu sebelum nyawa diambil.
3. Laut Tengah (3 Oktober)
Film ini menceritakan tentang seorang gadis bernama Haia yang harus menelan pil pahit karena beasiswa S2 di Korea ditutup pemerintah.
Di saat itu, ia mendapat tawaran tak terduga dari salah satu dosennya yakni Prof Fatih, untuk menjadi istri kedua dari keponakannya, suami Aisa yakni Bhumi.
Aisa yang mengidap sakit kanker membuat ia mencarikan istri kedua bagi suaminya namun keputusan Bhumi dan putrinya sulit menerima hal itu.
Aisa berjanji untuk membayar kebutuhan kuliah Haia jika menerima tawaran tersebut. Kisah ini berasal dari novel karya Berliana Kimberly dengan judul yang sama.
4. Joker: Folie A Deux (4 Oktober)
Dikutip laman IMDb, Joker: Folie A Deux menceritakan tentang Arthur Fleck yang menunggu persidangan atas kejahatan sebagai Joker.
Saat berjuang dengan identitas gandanya, Arthur tidak hanya menemukan cinta sejati tetapi juga musik yang selalu ada di dalam dirinya.
Judul film Folie a Deux berarti kegilaan dunia dalam bahasa Prancis. Hal ini yang menyebabkan spekulasi tentang penampilan Harley Quinn dalam film tersebut.
Nama Folie a Deux berasal dari psikiater Prancis abad ke-19 yakni Charles Lasegue dan Jules Falret.
Terkenal juga sebagai sindrom Lasegue-Falret untuk menggambarkan dua orang atau lebih yang berbagi kegilaan atau delirium, yang sama.
5. Kemah Terlarang (10 Oktober)
Berdasarkan trailer yang tayang di YouTube Rapi Films, film horor Kemah Terlarang diangkat dari kisah nyata kesurupan massal di Yogyakarta pada 2016. Serombongan siswa berkemah di hutan Wana Alus.
Selama tiga malam berkemah, mereka menggelar perlombaan dan pentas drama. Terjadi kekacauan pada malam terakhir karena melakukan pelanggaran.
Rini, siswa SMA Pandega ikut pementasan drama dan memerankan tokoh Roro Putri, sosok yang telah meninggal ratusan tahun lalu.
Tiba-tiba Rini kerasukan arwah Roro Putri dan mematik kesurupan massal ke seluruh peserta lainnya. Banyak korban jiwa yang terluka hingga terancam nyawa.
Mampukah panitia atau dewan ambalan membawa semua peserta selamat?
6. Pulau Hantu (10 Oktober)
Pulau Berhantu atau Island Ghost bercerita tentang teror yang dialami Dara dan temanya ketika terdampar di pulau misterius.
Dara mengabaikan peringatan ibunya yang melarang untuk ikut merayakan kelulusan bersama Pandu, Niki, Lathi dan Nuh.
Perayaan wisuda dilaksanakan di atas kapal yang disewa bersama. Sayangnya, mereka mengalami nasib yang tidak menyenangkan.
Kapal yang ditumpangi terdampar di sebuah pulau tak berpenghuni. Pulau yang tidak disebutkan namanya itu penuh dengan suasana mistis.
Satu per satu kejadian teror dialami Dara dan teman-temannya. Ia pun mengingat larangan sang ibu dan memendam kerinduan mendalam.
7. Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis (17 Oktober)
Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis mengisahkan tentang seorang gadis bernama Tari. Setelah kakaknya meninggalkan rumah, Tari berjuang sendirian untuk menyelamatkan ibunya dari ayah yang kasar.
Tari sempat trauma sejak kecil dan tidak bisa lagi menanggung beban hidup. Bersama Baskara, seorang pria temperamental, Tari bergabung dengan kelompok pendukung.
Di sana ia mencurahkan seluruh resah, keluh dan derita yang ia pendam selama hidup.
Mampukah Prilly Latuconsina sebagai Tari mengatasi trauma dan tidak lagi menyimpan air matanya sendiri?
8. Tebusan Dosa (17 Oktober)
Tebusan Dosa menceritakan tentang perjuangan seorang ibu bernama Wening yang mengalami peristiwa tragis ketika putrinya berusia 11 tahun, Nirmala hilang dalam kecelakaan sepeda motor di jembatan.
Kecelakaan itu merenggut nyawa Uti Yah, ibu Wening. Ia merasa sangat bersalah karena membuat ibunya meninggal dan anaknya hanyut di sungai. Wening yakin, Nirmala masih hidup.
Tirta, seorang podcast misteri wanita ingin mempublikasikan kehidupan tragis Wening.
tetapi bantuannya mengarahkan Tirta untuk mengungkap rahasia kelam masa lalu Wening yang menyebabkan hilangnya Nirmala.
Segala usaha dan harapan Wening. Ia mencari Nirmala dengan segala cara termasuk meminta bantuan Tetsuya, seorang peneliti di Jepang. Wening juga minta bantuan Mbah Gowa, seorang dukun misterius.
Di tengah pencariannya, Wening selalu dikunjungi oleh hantu Uti Yah. Akankah Wening bersatu kembali dengan Nirmala?
9. Perewangan (24 Oktober)
Film Perewangan berangkat dari sebuah threads viral akun JeroPoint tentang teror dan peristiwa aneh yang menghantui kehidupan Maya sekeluarga.
Maya curiga paman dan bibinya ada di belakang kejadian mistis tersebut. Alasannya karena mereka berdua selalu mengejar aset keluarga maya seperti rumah dan tanah.
Harta itu merupakan hak milik Sudarsih, ibu Maya yang diberikan oleh kakeknya. Ternyata, ada kekuatan jahat yang lebih besar.
Manifestasi keserakahan manusia, makhluk yang membantu mencapai kemuliaan dan ketenaran, namun harus mengorbankan nyawa orang tersayang.
Teror yang terjadi menargetkan seluruh keluarga Maya mulai dari ayah, ibu, adik bahkan ia sendiri.
10. My Annoying Brother (24 Oktober)
Melansir YouTube Base Indonesia, film My Annoying Brother menceritakan tentang hubungan kakak beradik yakni Kemal dan Jaya.
Kemal, mantan atlet judo yang mengalami kebutaan. Ia terpaksa berkumpul lagi bersama kakaknya, Jaya yang merupakan mantan narapidana. Kemal tidak menyukai Jaya karena sikap dan sifat yang membuat kesal.
Kondisi tersebut tidak bisa terelakkan karena harus hidup bersama lagi. Seiring berjalannya waktu, mereka berdua mengalami konflik hingga membuat kedekatan dan momen berharga yang tak tergantikan.
11. Dosa Musyrik (31 Oktober)
Film bioskop terakhir yakni Dosa Musyrik yang menghadirkan unsur drama religi yang memberikan pesan mendalam bagi penonton.
Bercerita tentang seorang yang terjerumus dalam kemusyrikan dan mengalami sejumlah tragedi sebagai azab yang menghampirinya.
12. Aku Jati, Aku Asperger (31 Oktober)
Film Aku Jati, Aku Asperger merupakan drama komedi yang menceritakan tentang seorang pemuda bernama Jati mengidap penyakit Asperger.
Sindrom Asperger merupakan gangguan perkembangan mental dan saraf yang tergolong dalam gangguan spektrum autisme.
Kehidupan Jati yang selalu mempertahankan keteraturan jadwal harus berhadapan dengan seorang perempuan spontan yang tepat untuk memenuhi rutinitas normalnya.
Itulah film terbaru yang akan tayang pada Oktober 2024. Selamat menyaksikan!***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"