KONTEKS.CO.ID – Lagi ramai kabar seorang perempuan gugat Ruben Onsu ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Publik pun menduga perempuan itu adalah Sarwendah, istri Ruben Onsu. Karena sebelumnya muncul rumor jika Sarwendah angkat kaki dari rumah Ruben Onsu.
Namun pada Kamis, 2 Mei 2024, Sarwendah sudah membantah kabar tersebut alias mengaku bukan dia yang gugat Ruben Onsu ke PN Jakarta Selatan.
Sarwendah memang mengaku selama 2 bulan terakhir tidak tinggal di rumahnya bersama Ruben Onsu.
Dia tinggal di rumah Wendi, adik kandungnya sejak dia pulang dari rumah sakit pasca operasi.
“Habis ini langsung pulang, kebetulan aku sama anak-anak lagi tinggal di rumah aunty Wendy. Kalau di rumah aunty Wendy kan biar lebih gampang bolak-baliknya,” jelas Sarwendah.
Sarwendah mengaku rumah Wendy dekat dengan rumah sakit sehingga membuatnya mudah untuk check up pasca operasi.
“Sudah dua bulan tinggal di rumah aunty Wendy, ya biar gampang lah. Ada saudara ya tinggal di rumah saudara. Anak-anak juga biasa aja, mereka mendambakan tinggal di rumah barunya. Tapi, ya senang-senang aja tinggal di rumah saudaranya,” tuturnya.
Namun, Sarwendah tidak mau membeberkan panjang lebar.
Ia hanya menjelaskan selama ini tinggal di rumah Wendy bersama ketiga anaknya tanpa Ruben.
“Tinggal serumah sama anak-anak (dua bulan). Aku sama anak-anak, kalau enggak sama anak-anak ya gimana kalau mereka enggak sama emaknya,” tegasnya.
Sarwendah Operasi Sinus
Eks personel girlband Cherrybelle itu mengatakan mulanya cuma mau cek rutin soal kista di kepalanya.
Namun dokter malah memvonis dia memiliki sinus dan harus segera melakukan tindakan operasi.
“Dokter bilang sudah harus tindakan, karena suara aku bindeng terus. Nah ternyata setelah itu aku sakit banget, nggak tahan, terus ada polip juga nutupin ini (muka),” ujarnya di kawasan Karawaci, Tangerang.
Sawendah pun menjalani operasi, “Dua saluran hidung aku ada kelainan.”
“Ada lubang cairan yang biasa ngeluarin sinus itu cuma satu, nah ini aku ada dua, makanya kenapa aku suaranya rada bindeng, napas susah agak pendek,” katanya.
Dia menjalani operasi sinus dan polip selama empat jam.
Usai operasi, dia harus balik lagi ke rumah sakit selepas tindakan tersebut.
“Sama dokter sudah boleh pulang, sudah oke, karena lukanya bisa teratasi. Bleeding-bleeding gitu wajar. Ada obat-obatnya,” katanya.
Sarwendah juga bersyukur kista di kepala tak membesar. Tapi ia bakal tetap rutin periksa ke dokter terkait kista di batang otaknya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"