KONTEKS.CO.ID – Sastrawan Yudhistira Massardi, ayah dari Iga Massardi meninggal dunia pada Selasa, 2 April 2024 dalam usia 70 tahun.
Musisi Iga Massardi mengunggah foto tangannya menggenggam tangan sang ayah, Yudhistira Andi Noegraha Moelyana Massardi dengan membubuhkan kalimat, “1954-2024.”
Sebelumnya, Iga Massardi mengabarkan melalui Instagramnya pada 26 Maret 2024 bahwa kondisi sang ayah membaik dan akan pulang ke rumah.
“Alhamdulillah bapak makin membaik, makasih doanya teman-teman. Insyaallah pak @yudisthiramasaardi_ Minggu ini bisa pulang ke rumah. Kalau mau nitip doa lagi masih boleh kah? Siapa tau berkenan. Makasih banyak yah,” tulis Iga.
Kemudian, Iga mengunggah kalimat haru.
“Orang yang mulia, kematiannya akan meninggalkan pelajaran untuk yang hidup.”
“Karena yang hidup sering lupa bahwa yang pasti hanyalah kematian. Dan sahabat dari kematian adalah kebaikan.”
“Berdamai dengan diri sendiri, berdamai dengan kematian dan menerima kepastian,” tulis Iga.
Namun, Allah berkehendak lain. Yudhistira meninggal pada pukul 21.12 WIB di rumah sakit umum daerah (RUSD) Kota Bekasi.
Ia meninggalkan seorang istri bernama Siska Massardi dan tiga anak, Iga Massardi, Matatiya Taya, dan Kafka Dikara.
Pemakaman Almarhum pada Rabu, 3 April 2024 siang di TPU Pedurenan Bantar Gebang, Bekasi Barat.
Meninggal Karena Sakit
Kabar duka tersebut juga terkonfirmasi dari penulis Noorca Massardi, yang merupakan saudara kembar Yudhistira.
“Innalilahi wainnailaihi raijun, Yudhistira ANM Massardi wafat selasa 02/04/24 Pukul 21.12 WIB di RSUD Bekasi,” kata Noorca dalam keterangan tertulis pada Selasa, 2 April 2024.
“Mohon maafkan segala kesalahannya, semoga khusnul khotimah dan amal ibadah almarhum diterima Allah SWT Aamiin.”
Profil Yudhistira Massardi
Penulis novel Arjuna Mencari Cinta lahir pada 28 Februari 1954 di Subang, Jawa Barat.
Yudhistira Massardi merupakan pengarang dari berbagai jenis karya sastra seperti novel, cerpen, puisi, hingga naskah sinetron.
Dia menempuh pendidikan di SMA Taman Siswa, Yogyakarta.
Selepas itu, dia melanjutkan pendidikan di Akademi Sinematografi LPKJ selama satu semester pada 1972.
Almarhum juga pernah bekerja di berbagai media. Pertama, pada 1976-1978, Yudhistira bekerja di majalah Le Laki sebagai redaktur.
Selanjutnya, Yudhistira juga sempat jadi redaktur untuk majalah Tempo pada 1979 hingga 1981.
Pada 1985 hingga 1987, Yudhistira bekerja di Majalah Jakarta Jakarta lalu di majalah Editor pada 1988, dan terakhir di majalah Gatra.
Yudhis, sapaan akrabnya, juga sering menulis lirik yang akhirnya jadi lagu oleh duet kakak-beradik Franky dan Jane.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"