KONTEKS.CO.ID – Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa dia akan mengabarkan minggu ini terkait konfirmasi kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin ke Bali dalam rangka partisipasi dalam KTT G20.
“Kami akan menginformasikan, kami akan memberi tahu Anda semua setelah keputusan ini dibuat,” kata pejabat Kremlin ini menjawab pertanyaan apakah Putin membuat keputusan untuk hadir di KTT secara langsung.
Menanggapi pertanyaan lanjutan tentang apakah informasi tersebut dapat diharapkan dalam beberapa hari ke depan, juru bicara menjawab dengan tegas. “Tanpa ragu, maka sudah saatnya KTT,” katanya, sebagaimana dilaporkan TASS.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian luar negeri RI sejauh ini baru mengkonfirmasi keikutsertaan 17 kepala negara. Jakarta tidak menyebutkan negara-negara yang belum merespons. Tapi dua diantaranya adalah Rusia dan Brasil. Meski demikian, baik Rusia, maupun Ukraina yang presidennya diundang ke pertemuan itu sementara negaranya bukan bagian dari Kelompok 20, tidak melaporkan apakah para pemimpin mereka akan berpartisipasi dalam KTT tersebut. KTT Kelompok 20 akan digelar di Bali pada 15-16 November.
Kehadiran presiden Putin merupakan momen yang ditunggu oleh dunia, karena jika ia hadir dalam KTT G20, maka ini merupakan kehadiran pertamanya ke negara yang berada diluar pengaruh Rusia. Presiden Ukraina Zelenski mengaku tidak akan hadir ke G20 jika Putin datang.
Sejauh ini, negara negara G7 yang juga tergabung dalam KTT G20 tidak berharap kehadiran Putin yang dapat merusak agenda utama AS dan EU dalam KTT, yakni memasukkan isu bantuan Ukraina dan kecaman atas invasi Rusia sebagai salah satu agenda. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"