KONTEKS.CO.ID – Jemaah haji Indonesia ditangkap otoritas keamanan Arab Saudi kembali terjadi di Madinah. Kali ini menimpa rombongan 37 jemaah asal Makassar.
Pihak keamanan Arab Saudi menangkap mereka karena kedapatan hanya berbekal visa ziarah untuk menunaikan haji.
“37 orang WNI pihak keamanan Saudi tangkap di Madinah. Mereka terdiri dari 16 perempuan dan laki-laki 21 orang. Jemaah berasal dari Makassar (Sulsel),” ungkap Konjen RI Jeddah, Yusron B Ambarie, seusai mengunjungi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Mekkah, Arab Saudi, Sabtu 1 Juni 2024.
Selain ke-27 orang tersebut, pengemudi dan kenek busnya dari Yanan ikut polisi setempat tahan. “Para jemaah haji Indonesia yang ditangkap menyewa bus tersebut seharga 17.000 riyal (setara Rp74 juta),” sebutnya.
Lebih lanjut Yusron menjelaskan, jemaah terbang dari Indonesia menuju Doha. Kemudian mereka meneruskan perjalanan ke Riyadh. Nah dari Riyadh mereka menempuh perjalanan darat ke Madinah. “Mereka tertangkap di dalam bus,” imbuhnya.
Berdasarkan pemeriksaan pihak keamanan Madinah, terketahui mereka yang tertangkkap menggunakan atribut haji palsu. “Gelang hajinya palsu, kartu ID palsu. Bahkan dan yang memalsukan visa haji,” bebernya.
Mereka terpimpin oleh seorang koordinator dengan nama inisial SJ. SJ sendiri memiliki visa multiple yang berlaku selama satu tahun. “Jadi setelah 3 bulan ia kembali ke Indonesia, dan bisa kembali lagi,” tambahnya.
Polisi Madinah Buru 1 Koordinator Jemaah Haji Indonesia yang Ditangkap
Dari penangkapan ini, aparat keamanan Saudi memburu satu koordinator lainnya dengan inisial TL. “Kini 37 orang WNI yang tertangkap sedang menjalani pemeriksaan Kepolisian Saudi. Di sini proses pemeriksaannya berlangsung cepat,” tutur Yusron.
Ia menambahkan, sebelum penangkapan 37 jemaah ini, aparat keamaan Saudi juga sempat mengamankan 19 orang WNI. Tetapi mereka bebas karena tidak terbukti akan berhaji.
“19 orang ini ngakunya akan pergi ke keluarganya di Jeddah. Tim KJRI berhasil membantu mereka bebas. Kami minta mereka segera pulang dan tidak coba-coba berhaji,” tambahnya.
Sedangkan 22 jemaah asal Banten yang tertangkap di Bir Ali Madinah pada Jumat malam ini bakal terbang kembali ke Indonesia. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"