KONTEKS.CO.ID – Video pendek yang Hamas rilis pada Rabu, 24 April 2024 mengungkapkan sandera Israel-Amerika, Hersh Goldberg-Polin masih hidup.
Dia menjadi sandera kelompok Gerakan Islam tersebut dalam serangan terhadap Israel pada 7 Oktober.
Dalam video tersebut, tampak pria berusia 23 tahun tersebut. Dia kehilangan lengan bawahnya yang hancur dalam serangan Hamas pada bulan Oktober lalu. Meski demikian, dia terlihat dalam keadaan sehat.
Melansir dari Reuters, Kamis 25 April 2024, Hersh Goldberg-Polin adalah salah satu dari 133 sandera Israel yang masih Hamas tawan.
Sementara lebih dari 100 sandera telah bebas pada tahun lalu.
Ibunya, Rachel Goldberg-Polin aktif mengkampanyekan kebebasan putranya.
Peristiwa itu merupakan bagian dari serangan yang lebih luas, di mana sekitar 250 warga Israel dan orang asing telah menjadi sandera dari kelompok bersenjata.
Serangan ini, menurut hitungan Israel, menyebabkan kematian sekitar 1.200 orang.
Ini menjadikannya serangan paling mematikan dalam sejarah Israel.
Selanjutnya, Israel telah merespons serangan tersebut dengan melancarkan serangan ke Gaza.
Namun, serangan tersebut telah menimbulkan korban jiwa yang besar di pihak Palestina, dengan lebih dari 34.000 warga Palestina tewas menurut otoritas kesehatan Gaza.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"