KONTEKS.CO.ID – Militer Ukraina meluncurkan serangan di semenanjung Krimea yang dianeksasi oleh Rusia. Mereka menargetkan dua kapal pendarat besar Rusia dan infrastruktur penting lain yang angkatan laut gunakan di Laut Hitam.
Serangan ini meningkatkan ketegangan yang sudah tinggi di wilayah tersebut.
Meskipun tidak jelas bagaimana rudal tersebut mencapai sasaran, pihak Ukraina mengklaim keberhasilan dalam menyerang kapal pendarat besar Azov dan Yamal tersebut.
“Pasukan pertahanan Ukraina berhasil menghantam kapal pendarat besar Azov dan Yamal, pusat komunikasi dan juga beberapa fasilitas infrastruktur Armada Laut Hitam Rusia di Krimea yang Rusia duduki sementara,” kata militer Ukraina.
Tak ada respons resmi dari Rusia. Meski begitu, seorang pejabat yang Moskow tugaskan di Krimea melaporkan, pertahanan udara Rusia menembak jatuh lebih dari 10 rudal di pelabuhan Sevastopol, Krimea.
Sementara itu, gubernur Sevastopol yang Rusia lantik, Mikhail Razvozhayev, menyampaikan seorang pria tewas dalam serangan tersebut.
“Tiga rumah terkena pecahan peluru, menyebabkan korban jiwa yang tidak bersalah. Selain itu, infrastruktur transportasi juga menjadi sasaran, dengan kapal penumpang dan bus rusak parah akibat serangan tersebut,” katanya melalui Telegram.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"