KONTEKS.CO.ID – Pemilu Taiwan 2024 memasuki sesi penghitungan suara setelah pencoblosan selesai pada Sabtu, 13 Januari 2024 sekitar pukul 16.00 waktu setempat.
Hasil pemilu presiden akan terlihat jelas pada Sabtu malam dengan adanya pidato kemenangan dari pemenang.
Pemilu Taiwan 2024 ini seperti memilih antara perang atau perdamaian dengan China.
Partai Progresif Demokratik (DPP) yang berkuasa terus memperjuangkan identitas Taiwan yang terpisah dan menolak klaim teritorial China.
Jika partai ini menang, maka akan menjadi kali ketiga DPP menguasai Taiwan.
Kandidat presiden dari DPP yakni Wakil Presiden Taiwan saat ini, Lai Ching-te.
Berbicara kepada wartawan di kota selatan Tainan sebelum memberikan suara, Lai mendorong masyarakat untuk memberikan suara mereka.
Lai menghadapi dua lawan untuk menjadi presiden yakni Hou Yu-ih dari partai oposisi terbesar Taiwan, Kuomintang (KMT).
Selain itu juga mantan Wali Kota Taipei, Ko Wen-je dari Partai Rakyat Taiwan (TPP) yang baru didirikan pada tahun 2019.
Ko mengatakan kepada wartawan setelah memberikan suara di sebuah sekolah menengah di Taipei bahwa dia “tenang” dan tidur nyenyak pada malam sebelumnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"