KONTEKS.CO.ID – Kasus penjualan barang bukti narkotika jenis sabu sabu 5kg yang dilakukan Irjen (Pol) Teddy Minahasa membuat Polri bergerak menyisir internal untuk mengungkap lebih jauh keterlibatan para personilnya.
Irjen Teddy Minahasa tidak sendiri, di beberapa negara ada polisi yang juga tersangkut kasus narkotika. Berikut catatan kasus yang dirangkum redaksi Konteks.co.id:
- Jaksa distrik Timur Carolina Utara, Amerika Serikat, mendakwa Petugas Polisi wilayah Raleigh Keven Rodriguez dengan tuduhan mendistribusikan kokain dan kepemilikan senjata api sebagai kelanjutan dari kejahatan perdagangan narkoba. Rodriguez yang berusia 33 tahun merupakan Petugas Divisi Operasi Lapangan. Ia mendistribusikan kokain saat bertugas di mobil patrolinya.
- Seorang petugas kepolisian di kota Miami Jeffrey Jose Marcano berusia 32 tahun ditangkap karena penggunaan kokain. Divisi Propam Polisi telah mengintai Marcano sejak lama.
- Pada 9 Oktober 2022, kepolisian nasional Filipina menyita 990kg sabu di Tondo, Manila dan menemukan bukti keterlibatan seorang perwira intelijen dari Kelompok Penegakan Narkoba (DEG) PNP – unit polisi yang secara khusus ditugaskan untuk memimpin kampanye anti-narkoba di negara itu, Sersan Rodolfo Mayo Jr.
- Agen federal Ohio, AS, menangkap dua petugas kepolisian dari unit kartel narkoba Divisi kepolisian Columbus. Marco R. Merino berusia 44 tahun dan John J. Kotchkoski berusia 33 tahun diduga terlibat dalam distribusi sekitar tujuh setengah kilogram fentanil. Merino juga diduga menerima suap untuk melindungi pengangkutan kokain.
- Pihak kepolisian federal Meksiko menahan 18 angota kepolisian, dengan 10 petugas berpangkat mayor dan 8 petugas dibawahnya. Mereka didakwa kepemilikan narkotika dan melindungi salah satu kartel yang brutal.
- Pada Mei 2011, tentara Meksiko menangkap seorang tersangka bos narkoba dan seorang kepala polisi Juan Bosco yang jadi beking. Bosco menerima sekitar 15.000 peso ($1.290) sebulan karena melindungi operasi kartel.
Irjen Teddy Minahasa sendiri saat ini tengah menjalani penahanan bersama anggota Polri lainnya yang terlibat penukaran barang bukti sabu dengan tawas. Karir mantan Kapolda Jawa Tengah ini pun terbilang ajaib, karena tiga kali menjabat sebagai kapolda diwilayah berbeda. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"