KONTEKS.CO.ID – Pidato Bung Karno pada Sidang Umum ke-15 Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 30 September 1960 di New York, Amerika Serikat, ditetapkan UNESCO sebagai Memory of The World atau Memori Dunia.
Dengan pidatonya To Build the World Anew, Bung Karno telah dianggap dunia sebagai seorang tokoh politik yang memproklamirkan Indonesia sekaligus tokoh yang disegani antara bangsa Asia dan Afrika pada periode dekolonisasi.
Dalam pidato itu, Bung Karno menegaskan konsepsinya mengenai nasionalisme, anti-kolonialisme dan anti imperialisme. Kemudian juga soal solidaritas dan keadilan sosial, peaceful coexistence, dan pelucutan senjata nuklir, restrukturisasi PBB. Terpenting juga menyajikan Pancasila sebagai ideologi alternatif.
Melalui pesan-pesannya Sukarno mengartikulasikan kehendak negara-negara yang baru merdeka agar diakui sebagai anggota yang setara dalam masyarakat internasional.
Indonesia melalui Arsip Nasional Republik Indonesia telah mengajukan arsip pidato tersebut sebagai Memory of The World, UNESCO.
Berikut rekaman video Sukarno’s Speech: “To Build The World Anew” milik Arsip Nasional RI – Klik tautan berikut ini.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
